ada fakta menarik di balik Premier League musim 2015-16. Hampir separuh pelatih di kasta tertinggi sepak bola Inggris itu dulunya adalah seorang bek sentral.
Siapa saja manajer yang menempati posisi barisan belakang ketika aktif sebagai pemain? Berikut ini daftarnya.
1. Manuel Pellegrini (Manchester City)
Pellegrini dikenal sebagai pemain yang memiliki keunggulan dalam duel udara. Ia mengawal pertahanan timnas Cile selama rentang waktu 1973–1986.
2. Arsene Wenger (Arsenal)
Awalnya Wenger adalah seorang gelandang. Semenjak bergabung dengan Strasbourg pada 1975, posisinya bergeser ke belakang.
3. Slaven Bilic (West Ham)
Bilic adalah bek tangguh yang tak kenal kompromi, tetapi agak temperamental. Eks pilar timnas Kroasia itu pernah bermain di Jerman dan Inggris sebelum gantung sepatu akibat cedera serius.
4. Mauricio Pochettino (Tottenham)
Pochettino mengawal pertahanan Argentina selama 17 tahun. Ia ikut bermain ketika Tim Tango dikalahkan Inggris pada fase grup Piala Dunia 2002.
5. Ronald Koeman (Southampton)
Sebagai bek, Koeman punya kelebihan dalam mengumpan dan mencetak gol dari bola mati. Setelah meraih empat gelar Eredivisie bersama Ajax Amsterdam dan PSV, ia melanjutkan karier bersama Barcelona dan menghasilkan empat trofi La Liga.
6. Juergen Klopp (Liverpool)
Klopp cuma membela satu klub selama menjadi pemain, yakni Mainz. Sebenarnya ia adalah seorang striker, tetapi kemudian beralih menjadi bek sejak 1995.
7. Garry Monk (Swansea City)
8. Eddie Howe (Bournemouth)
Di bawah bendera Inggris U-21 bersama Frank Lampard, Jamie Carragher, dan Emile Heskey, Howe bersinar dalan turnamen Toulon Tournament 1998. Sayang, cedera lutut serius memaksanya pensiun.
9. Sam Allardyce (Sunderland)
Allardyce membela 11 klub berbeda selama 19 tahun berkarier sebagai pemain. Pria bertubuh besar itu dikenal sebagai bek kuat.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Daily Mail |
Komentar