Pemain belakang Manchester City, Eliaquim Mangala, menyatakan bahwa dua pemain baru andalan The Citizens, Raheem Sterling dan Kevin De Bruyne, tidak mendapatkan jaminan untuk bermain secara reguler.
Pada bursa transfer musim panas 2015, Manchester City menghabiskan dana lebih dari 100 juta poundsterling (sekitar Rp 2,2 triliun) untuk mendatangkan sejumlah pemain bintang. Selain Sterling dan De Bruyne, Manchester City di antaranya juga memboyong Nicolas Otamendi.
Mangala pun menilai skuat Manuel Pellegrini akan menjadi semakin kompetitif. Hal itu juga diiringi dengan persaingan di antara para pemain yang semakin ketat.
Atas dasar itulah, Mangala menganggap bahwa semua pemain di Manchester City tidak ada yang memiliki jaminan untuk selalu tampil, termasuk Sterling dan De Bruyne.
"Otamendi membuat tim ini lebih kuat dan saya sangat kenal dia karena saya pernah bermain satu tim bersamanya di Porto. Saya tahu kemampuannya. Jika Anda tidak memberikan yang terbaik, dia siap merebut tempat Anda," ujar Mangala kepada UEFA.com, Senin (28/9/2015).
"Itu berlaku untuk semua pemain. Kami merekrut Kevin De Bruyne dan Raheem Sterling. Mereka harus tampil bagus. Jika tidak, posisi mereka bisa diganti," lanjut pemain Prancis berusia 24 tahun tersebut.
Saat ini, Manchester City berada di posisi kedua klasemen sementara Premier League dengan raihan 15 poin. Sedangkan, urutan puncak dipegang oleh rival sekota mereka, Manchester United, dengan perolehan 16 poin.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | UEFA |
Komentar