Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, sudah resmi keluar dari persaingan memperebutkan gelar juara dunia MotoGP 2015. Velentino Rossi dan Jorge Lorenzo adalah dua kandidat yang tersisa.
Namun, Marquez masih punya peran dalam penentuan siapa yang akan jadi juara dunia. Posisi finisnya akan sangat berpengaruh dalam perolehan poin Rossi maupun Lorenzo.
Pada balapan GP Australia yang berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Minggu (18/10/2015), Marquez akan melakukan start dari pole position. Persaingan dengan Lorenzo yang memulai balapan dari tempat ketiga, mungkin akan terjadi.
Jika benar akan bersaing dengan Lorenzo, Marquez sudah menjanjikan satu hal. Dia akan sedikit berhati-hati dan tidak melakukan manuver terlalu berisiko yang bisa membahayakan Lorenzo.
"Tentu saja, jika nanti bersaing ketat pada lap terakhir, saya akan sedikit berhati-hati. Tiak akan terjadi lagi seperti pada balapan di Jerez 2013, jangan khawatir!" kata Marquez sambil tersenyum.
Lorenzo yang duduk di samping Marquez pada konferensi pers usai sesi kualifikasi segera menyahut sambil ternyenyum, "Semoga, semoga...."
Pada balapan GP Spanyol 2013 di Jerez, kedua pebalap tersebut bersaing ketat untuk finis di urutan kedua. Senggolan sempat terjadi, tetapi keduanya bertahan dan bisa meyelesaikan balapan. Marquez finis kedua, di belakang rekan satu timnya, Dani Pedrosa.
Marquez juga mengusung misi pribadi pada balapan di Australia. Pebalap 22 tahun ini belum pernah finis di Sirkuit Phillip Island sejak naik ke MotoGP pada 2013.
"Kenapa, saya tidak tahu. Ini merupakan salah sirkuit favorit saya, dan saya selalu merasa kuat dan cepat. Pada 2013 kita tahu apa yang terjadi, dan pada 2014 saya terjatuh ketika sedang unggul empat detik," kata Marquez.
Pada 2013, Marquez harus mengakhiri balapan lebih awal karena didiskualifikasi setelah melewati batas maksimal jumlah putaran dengan satu ban. Ketika itu, ban Bridgstone tidak bisa beradaptasi maksimal dengan aspal baru Phillip Island, sehingga jumlah putaran dengan satu ban dibatasi demi keselamatan sang pebalap.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | Crash |
Komentar