Pebalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, harus memangkas selisih 23 poin dari rekan satu timnya, Valentino Rossi, jika ingin mempertahankan peluang meraih gelar juara dunia pada akhir musim.
Paling tidak, Lorenzo akan mengawali balapan GP Aragon di Sirkuit MotorLand, Minggu (27/9/2015), dari posisi lebih baik dibanding Rossi. Pebalap 28 tahun tersebut akan start dari baris terdepan, tepatnya di posisi kedua, sementara Rossi akan menempati grid keenam.
Pada sesi kualifikasi, Sabtu (26/9/2015), Lorenzo hanya kalah cepat dari pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, yang akhirnya berhak atas pole position. Seperti Marquez, Lorenzo juga mencoba tiga ban belakang berbeda pada sesi ini.
"Sangat sulit bersaing dengan Marc untuk mendapatkan pole positiion. Seperti yang selalu saya katakan, Honda sangat ekspolsif. Bersaing dengan Marc, yang sangat agresif dan sangat cepat, kamu harus memiliki sedikit keberuntungan dan membalap hampir sempurna, untuk bisa mengalahkannya," kata Lorenzo.
Secara keseluruhan, Lorenzo mengaku puas dengan kinerja timnya sepanjang akhir pekan di Aragon. Dia selalu menjadi yang tercepat pada dua sesi latihan pertama, Jumat (25/9/2015).
"Saya sangat puas, sangat senang dan bangga dengan bagaimana kami menghadapi akhir pekan ini, baik di garasi maupun di lintasan. Saya merasa, di garasi kami bisa lebih konsentrasi dibanding sebelumnya, dan saya membalap dengan sangat bagus," ujar pebalap Spanyol tersebut.
Lorenzo mengaku bahwa timnya sudah menemukan setelan motor terbaik untuk balapan. Namun, jika tiba-tiba cuaca berubah saat balapan berlangsung, mereka harus sudah siap dengan rencana cadangan.
"Semoga besok (Minggu pagi) saya bangun dan melihat matahari bersinar. Namun, kami tidak bisa mengontrol itu, dan jika hujan turun, saya akan mencoba dan menghadapi kondisi ini seperti sebelumnya," jelas Lorenzo.
Tahun lalu, Lorenzo berhasil finis pertama di Aragon, dengan balapan sempat diwarnai hujan.
Ikuti perkembangan berita ini dalam liputan khusus:
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : | Crash |
Komentar