Liverpool di Era Klopp Harus Berlari Lebih Jauh

Juergen Klopp berhasil “memaksa” para pemain Liverpool berlari lebih jauh dalam duel kontra Tottenham Hotspur pada akhir pekan lalu. Namun, belum cukup jauh untuk standar manajer asal Jerman tersebut.

Bek Vfl Bochum, Tim Hoogland, pernah merasakan lelahnya bekerja di bawah arahan Klopp semasa mereka masih bersama-sama di klub Jerman, Mainz (2007-08).

Berdasarkan pengalaman Hoogland, Kloop menuntut anak buahnya berlari setidaknya sejauh 120 kilometer dalam satu laga.

“Semua pemain harus berlari. Seluruh tim wajib berlari sejauh 120 km per pertandingan secara kolektif. Jarak jelajah 120 kilometer adalah jarak minimum,” ucap Hoogland seperti dilansir Daily Mail.

Dalam partai debut Klopp sebagai manajer Liverpool, anak buahnya terlihat lebih aktif mengejar bola. Namun, jarak jelajah pasukan The Reds (Si Merah) saat bertandang ke markas Tottenham itu cuma mencapai angka 116 km.

Angka tersebut bahkan tak masuk ke daftar sepuluh besar klub yang mampu mencatat jarak jelajah terjauh dalam satu partai EPL musim 2015/16.

Di posisi pertama hingga ketiga, dikuasai Bournemouth yang mampu mencatat jarak jelajah lebih dari 125 kilometer dalam pertandingan melawan Sunderland, Watford, dan Leicester City.

Dalam daftar rata-rata jarak jelajah klub Premier League musim ini, Liverpool ada di peringkat 12. Mereka mencatat jarak jelajah rata-rata sejauh 108,76 km per laga.

Spesifik bicara soal jarak jelajah pemain, Klopp bisa jadi juga belum bakal puas. Hanya ada satu pemain Liverpool yang masuk daftar pemain dengan jarak jelajah terjauh dalam satu laga EPL musim ini. James Milner berlari sejauh 13,1 kilometer, berada di urutan ke-8.

Meski belum membawa perubahan secara signifikan, Klopp yakin mampu memperbaiki performa Liverpool.

“Kami tak perlu menaburkan bubuk ajaib kepada mereka dan berkata: ‘kini kalian bisa bermain sepak bola’. Mereka sudah mengetahui caranya,” ucap Klopp.

“Kami hanya perlu menciptakan situasi yang memungkinkan untuk menghasilkan kemenangan,” kata mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut.

Kembalikan Markovic

Selain meningkatkan fisik para pemain Liverpool, Klopp dikabarkan bakal memperkuat tim barunya dengan merekrut kembali Lazar Markovic.

Pemain sayap berusia 21 tahun itu sebenarnya sudah bergabung dengan Liverpool sejak 2014. Ia dibeli dari Benfica dengan nilai transfer mencapai 20 juta pound atau saat ini setara dengan 425,1 miliar rupiah.

Namun, penampilan Markovic dianggap mengecewakan. Ia hanya melakoni 23 laga sebagai starter dan mencetak tiga gol. Agustus silam, Liverpool meminjamkan Markovic ke Fenerbahce selama satu musim.

Klopp berencana mengembalikan Markovic dalam tim pada bursa transfer Januari. Saat ini Fenerbahce membayar semua gaji Markovic. Klub asal Turki tersebut tak memiliki klausul kewajiban untuk membeli Markovic.

Penulis: Wieta Rachmatia