Rossi dan Lorenzo, Teman Sekaligus Lawan

Dengan balapan tersisa tiga seri, persaingan antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo semakin memanas. Hanya kedua pebalap Movistar Yamaha tersebut yang masih punya peluang menjadi juara dunia MotoGP 2015.

Pada konferensi pers jelang GP Australia di Sirkuit Phillip Island, Kamis (15/10/2015), kedua pebalap tersebut mendapat pertanyaan dari wartawan seputar hubungan persaingan mereka.

"Selalu sulit ketika kamu bersaing untuk menjadi juara dunia. Kadang kamu mengalami momen yang sulit, tetapi menurut saya itu normal," kata Rossi yang saat ini unggul 18 poin atas Lorenzo.

"Kami sudah terbiasa berada di satu tim dan juga sangat fokus pada tugas kami, dan pada saat bersamaan, kami saling menghormati. Jadi, saya rasa ini situasi yang bagus. Namun, yang pasti saat ini kami adalah lawan berat dan persaingan ini berat, tetapi ini normal," ujar pebalap 36 tahun tersebut.

Lorenzo punya peluang besar untuk memangkas selisih poin dari Rossi pada balapan GP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi, akhir pekan kemarin. Namun, ban depan yang rusak karena lintasan mulai mengering, menghilangkan kemenangan Lorenzo. Dia akhirnya finis di urutan ketiga, di belakang Marc Marquez dan Rossi.

"Biasanya di MotoGP kami ditanya tentang sirkuit, ban, atau setelan motor. Hubungan kami baik-baik saja. Kami adalah dua juara dunia yang menginginkan hal sama dan normal jika hubungan kami jadi sedikit tegang," aku Lorenzo.

"Namun, hal sama akan terjadi dengan Dani (Pedrosa), Marc, atau pebalap lain jika kami bersaing juga untuk menjadi juara dunia. Saya yakin nantinya kami akan memiliki hubungan yang santai lagi," kata Lorenzo.

Rossi dan Lorenzo juga menyadari bahwa penentuan siapa yang akan menjadi juara pada akhir musim tidak hanya bergantung pada hasil balapan mereka. Hasil balapan para pebalap lain bisa saja membantu atau menyulitkan mereka.

Persaingan para pebalap ini akan berlanjut akhir pekan ini di Sirkuit Phillip Island, Australia, dimulai dengan sesi latihan bebas pada Jumat (16/10/2015). Setelah itu, mereka akan bergeser ke Malaysia untuk menjalani seri berikutnya, pada akhir pekan depan.

Ikuti perkembangan berita ini dalam liputan khusus:

MotoGP Australia 2015