Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Waktu Bakal Damaikan Pique dan Suporter

By Jalu Wisnu Wirajati - Kamis, 8 Oktober 2015 | 09:07 WIB
Pemain belakang Spanyol, Gerard Pique.
LEON NEAL/AFP
Pemain belakang Spanyol, Gerard Pique.

Pemain belakang tim nasional Spanyol, Gerard Pique, mengacuhkan relasinya dengan suporter. Pique meyakini, hubungannya dengan suporter bakal mereda seiring berjalannya waktu.

Pique memang kerap menjadi objek ejekan setiap tim nasional melakoni laga kandang. Hal itu terlihat dari partai uji coba kontra Kosta Rika di Leon, 11 Juni 2015, dan lanjutan Kualifikasi Piala Eropa di Oviedo, 5 September 2015.

Berikutnya, pasukan Vicente Del Bosque kembali menjalani laga kandang melawan Luksembur di Estadio Nuevo Municipal Las Gaunas, Logrono, Jumat (9/10/2015). Besar kemungkinan, Pique menerima perlakuan seperti pertandingan sebelumnya.

"Pada akhirnya, setiap orang menyerahkan pada waktu untuk memperbaiki segalanya. Saya memiliki keyakinan terhadap hal itu," kata Pique.

Perlakuan yang diterima Pique turut membuat rekan setimnya, Cesc Fabregas, kesal. Namun, Fabregas optimistis Pique dan suporter bakal segera berdamai.

"Waktu akan menyelesaikan segalanya. Hal ini akan berlalu dalam waktu singkat. Pique juga bersikap kuat," tutur Fabregas.

Sikap suporter bukan dilatari oleh penampilan buruk Pique. Mereka ditengarai bersikap antipati karena Pique mendukung suporter Barcelona dan Atheltic Bilbao yang menyoraki lagu kebangsaan Spanyol pada final Copa del Rey, 30 Mei 2015.

Pique memang kerap menjadi objek ejekan setiap tim nasional melakoni laga kandang. Hal itu terlihat dari partai uji coba kontra Kosta Rika di Leon, 11 Juni 2015, dan lanjutan Kualifikasi Piala Eropa di Oviedo, 5 September 2015.
Berikutnya, pasukan Vicente Del Bosque kembali menjalani laga kandang melawan Luksemburg di Estadio Nuevo Municipal Las Gaunas, Logrono, Jumat (9/10/2015). Besar kemungkinan, Pique menerima perlakuan seperti pertandingan sebelumnya.
"Pada akhirnya, setiap orang menyerahkan pada waktu untuk memperbaiki segalanya. Saya memiliki keyakinan terhadap hal itu," kata Pique.
Perlakuan yang diterima Pique turut membuat rekan setimnya, Cesc Fabregas, kesal. Namun, Fabregas optimistis Pique dan suporter bakal segera berdamai.
"Waktu akan menyelesaikan segalanya. Hal ini akan berlalu dalam waktu singkat. Pique juga bersikap kuat," tutur Fabregas.
Sikap suporter bukan dilatari oleh penampilan buruk Pique. Mereka ditengarai bersikap antipati karena Pique mendukung suporter Barcelona dan Atheltic Bilbao yang menyoraki lagu kebangsaan Spanyol pada final Copa del Rey, 30 Mei 2015.


Editor : Anju Christian Silaban
Sumber : Sport.es


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X