Pelatih Stefano Colantuono merasa kecewa melihat Udinese harus dikalahkan oleh AC Milan di Stadio Friuli, Selasa (22/9/2015) waktu setempat. Pasalnya Zebrette tampil baik dan layak mendapatkan poin.
Udinese harus takluk dari Milan dengan skor 2-3. Padahal Zebrette sempat menunjukkan kebangkitan dengan berhasil mencetak dua gol pada awal babak kedua, setelah sempat tertinggal tiga gol pada babak pertama.
"Merupakan sebuah pukulan besar bagi kami setelah pertandingan baru berlangsung 11 menit dan kami telah tertinggal 0-2," kata Colantuono kepada Mediaset Premium.
"Saya harus memberikan pujian kepada tim atas apa yang telah mereka lakukan pada babak kedua. Kami layak mendapatkan hasil imbang pada pertandingan ini," ungkapnya.
"Saya juga harus berterima kasih kepada semua orang karena meskipun tim tertinggal 0-3, fans terus memberikan dukungan kepada kami. Kami telah membuat beberapa kesalahan yang harus dibayar mahal. Datang ke pertandingan setelah mengalami tiga kekalahan berturut-turut sangat tidak mudah untuk bereaksi setelah tertinggal 0-2 dengan cepat," lanjutnya.
Bagi Udinese, kekalahan ini menjadi yang keempat secara berturut-turut di Serie A. Padahal pada pekan pembuka, Zebrette sukses mengalahkan Juventus di kandang lawan.
Editor | : | Verdi Hendrawan |
Sumber | : | Football Italia, Mediaset Premium |
Komentar