Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Wasit Bundesliga Akui Melakukan Blunder

By Wieta Rachmatia - Minggu, 13 September 2015 | 23:08 WIB
Knut Kircher, salah mengambil keputusan sehingga merugikan Augsburg.
Daniel Kopatsch/Getty Images
Knut Kircher, salah mengambil keputusan sehingga merugikan Augsburg.

Bayern Muenchen kembali mencatat kemenangan. Pada laga pekan ketiga di Allianz Arena (12/9), FC Hollywood mengalahkan Augsburg dengan skor 2-1.

Gol kemenangan Muenchen dibukukan Thomas Mueller pada menit ke-90, melalui titik penalti. Gol tersebut langsung mengundang kontroversi.

Wasit Knut Kircher yang memimpin laga tersebut dianggap telah salah mengambil keputusan sehingga merugikan pihak Augsburg. Berdasarkan rekaman video, terlihat bahwa seharusnya Muenchen tak mendapatkan hadiah penalti.

Awalnya, Kircher mengira Markus Feulner dengan sengaja menjatuhkan winger Muenchen, Douglas Costa, di kotak penalti. Namun rekaman pertandingan menunjukkan bahwa tak ada kontak antara Feulner dengan Costa.

Usai pertandingan, Kircher mengakui telah melakukan kesalahan. Dia juga mengklaim bahwa keputusan itu diambil berdasarkan masukan dari hakim garis.

"Jika terjadi sesuatu di lapangan dan hakim garis melihatnya, dia harus memberikan sinyal kepada saya. Dalam kasus ini, hakim garis meyakini adanya pelanggaran," kata Kircher seperti dilansir situs ESPN.

"Saya hanya bisa melihat situasi itu dari sudut mata saya, jadi harus mengandalkan keputusan asisten saya. Setelah melihat rekaman pertandingan, saya mengakui dia telah melakukan kesalahan. Artinya, saya juga bersalah karena saya yang bertanggung jawab," ujar Kircher.

Sementara itu, pelatih Markus Weinzierl tak mampu menutupi kekesalannya. "Kami telah dicurangi," ujar Weinzierl.


Editor : Wieta Rachmatia
Sumber : ESPN


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X