Chelsea kembali menelan kekalahan. Kemunduran 1-3 dari Everton pada Sabtu (12/9/2015) adalah kekalahan ketiga dari lima laga. Performa lini menyerang, terutama Eden Hazard, layak kita sorot.
Penulis: Sirajudin Hazbi
Performa Hazard adalah salah satu penyebab buruknya start Chelsea. Ia belum mencetak satu gol pun kendati musim lalu pemain asal Belgia ini bisa menghasilkan 14 gol untuk membantu Chelsea meraih gelar juara.
Namun, jika ditengok pada musim 2014-2015, Eden Hazard juga tak langsung trengginas di awal musim. Dari lima pertandingan awal kompetisi kemarin, dia juga hanya mengemas satu gol. Dua musim sebelumnya dia bahkan baru bisa mencetak gol pada pekan ketujuh untuk kemudian mengemas 14 gol pada akhir musim. Jadi, Hazard memang pemain yang lambat panas.
Komentar JUARA.net
Performa Hazard yang lambat panas memang sudah menjadi sorotan paling terang ke performa buruk Chelsea. Satu hal paling menonjol dari statistiknya musim ini ketimbang musim lalu adalah terjun bebasnya angka akurasi tembakan sang pemain.
Musim lalu ia mencatatkan 80% akurasi tembakan dan sekarang hanya 40%. Seperti anggota tim Chelsea lain, ia tampak terkena masalah kronis kepercayaan diri. Padahal, statistik-statistik lain sang pemain relatif sama seperti operan kunci (keypass), operan sukses, dan akurasi operan relatif sama dengan musim lalu. Operan kuncinya pun juga meningkat sedikit dari 14 ke 16, tapi teman-temannya kurang bisa memanfaatkan andil sang pemain.
Kebuntuan kembali terlihat pada kekalahan kontra Everton walau di laga tersebut ia menghadapi bek kanan Everton, Sam Coleman, yang notabene sering membantu serangan dan meninggalkan celah-celah di area pertahanan. Hazard pun sebenarnya baru mencetak dua gol bagi Belgia dalam ronde laga-laga internasional sebelumnya.
Editor | : | Labbola |
Sumber | : | Juara.net, Labbola |
Komentar