Tak salah jika suporter Arema, Aremania, disebut-sebut sebagai salah satu kelompok suporter terbesar se-Indonesia. Hal itu tercermin menjelang pertandingan semifinal kedua Piala Presiden 2015 antara Sriwijaya FC kontra Arema di Stadion Manahan, Solo, Minggu (11/10/2015).
Aremania sudah memenuhi area sekitar Manahan sejak siang, meski laga digelar pada pukul 18.00 WIB. Tak hanya datang dari Malang yang memang notabene markas Arema, suporter tim berjulukan Singo Edan itu juga hadir dari berbabagai kota, seperti Jombang, Mojokerto, Indramayu, Bekasi, bahkan Jakarta.
Uniknya, mereka memilih menunggu pertandingan berlangsung di pinggir jalan sambil membentangkan spanduk besar yang menyimbolkan Aremania."Kami di sini sekalian beristirahat juga, karena ada beberapa kelompok yang baru tiba dari daerah masing-masing. Saya sendiri dari Bekasi baru sampai siang ini sekitar pukul 12.00 WIB," kata Setiawan, Aremania yang tergabung dalam komunitas SAIC (Squadra Aremania Industrial City).
SAIC datang ke Solo dengan empat mini bus. Total rombongan berjumlah 35 orang. Lantaran sudah menempuh perjalanan jauh, mereka berharap bisa melihat Arema mengalahkan Sriwijaya dan mengantongi tiket final Piala Presiden.
Arema memang membutuhkan kemenangan setidaknya dengan skor 1-0 agar bisa lolos ke partai puncak melawan Persib Bandung pada 18 Oktober 2015. Ahmad Bustomi dan kawan-kawan dituntut menang karena mereka dipaksa bermain imbang 1-1 dengan Sriwijaya pada pertemuan pertama.
Ikuti Liputan Khusus Piala Presiden 2015 di sini
Editor | : | Kukuh Wahyudi |
Sumber | : | juara.net |
Komentar