Pasangan ganda putri terbaik Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii, memastikan diri lolos ke partai final Korea Terbuka setelah menundukkan pasangan Tiongkok, Luo Ying/Luo Yu, 21-18, 17-21, 21-13, Sabtu (19/9/2015).
Laga yang berlangsung di SK Handball Stadium ini berlangsung menegangkan. Kedua pemain harus menguras tenaga sepanjang 1 jam 29 menit pertandingan.
Nitya/Greysia selalu tertinggal dalam pengumpulan poin hingga interval gim pertama. Mereka berhasil menyamakan posisi pada 11-11. Setelah itu, kedua pasangan bergantian memimpin hingga imbang 18-18.
Nitya/Greysia bermain dengan pertahanan yang bagus dan penempatan kok yang cerdik. Unggulan keenam tersebut mencatat tiga poin beruntun yang memastikan gim pertama jadi milik mereka.
Gim kedua diawali dengan tekanan lewat serangan-serangan tajam pasangan kembar Tiongkok. Namun, pasangan Indonesia punya pertahanan luar biasa dan bisa mengimbangi permainan Luo/Luo.
Setelah sempat beberapa kali imbang, Luo/Luo menjauh hingga 17-13. Nitya/Greysia mencoba mengejar dan mendekat hingga 16-17. Perjuangan kedua pasangan ini sempat diwarnai reli sepanjang 80 pukulan.
Unggul 18-17, Luo/Luo mencatat tiga poin beruntun untuk memenangi gim ini. Laga pun harus berlanjut ke gim ketiga.
Nitya/Greysia membuka gim ketiga dengan langsung unggul 3-0. Kombinasi jumping smash Greysia dan serobotan Nitya di depan net beberapa kali menghasilkan poin penting. Mereka memperbesar selisih hingga unggul 11-5 saat interval.
Dengan fisik yang mulsi terkuras, Nitya/Greysia harus tetap menjaga konsentrasi. Beberapa kali mereka melakukan kesalahan yang memudahkan lawan meraih poin.
Namun, mereka bertahan. Dari posisi 16-13, Nitya/Greysia mencatat lima poin beruntun untuk memastikan kemenangan. Hasil ini memperbesar keunggulan Nitya/Greysia atas Luo/Luo dalam rekor pertemuan mereka menjadi 4-1.
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : |
Komentar