Ajang balap GP2 Series 2015 akan memasuki seri kedelapan di Sirkuit Monza, Italia, 4-6 September 2015. Pebalap Campos Racing, Rio Haryanto, siap berjuang mengobati kegagalan yang dialami pada GP2 Belgia.
Demi memenuhi target berlaga di Formula 1 pada tahun depan, Rio bertekad meraih hasil maksimal di empat ronde tersisa. Setelah balapan di Monza, Rio akan tampil di Sirkuit Sochi (Rusia), Sakhir (Bahrain), dan Yas Marina (Abu Dhabi).
"Setiap trek memiliki tantangannya masing-masing. Monza memerlukan setelan mobil low downforce dan low drag demi mencapai kecepatan puncak tertinggi dan mencatat lap time terbaik," kata Rio dalam rilis media yang diterima JUARA.net.
"Adrenalin akan sangat terpacu ketika melaju kencang di trek lurus dan kemudian harus siap mengerem dengan keras tanpa mengunci roda atau kehilangan keseimbangan mobil," lanjut pebalap berusia 22 tahun itu.
Menjelang GP2 Italia, Rio bertahan di posisi ketiga klasemen dengan total 109 poin. Rio berada di bawah Stoffel Vandoorne (ART/233 poin) dan Alexander Rossi (Racing Enginering/128).
"Melihat performa sebelumnya ketika bertanding tanpa kendala teknis, saya yakin peluang naik podium selalu terbuka lebar tahun ini. Semoga saya dapat kembali mengumandangkan Indonesia Raya di Italia," ujarnya.
Editor | : | Tulus Muliawan |
Sumber | : | Rio Haryanto Media |
Komentar