Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Arema Tak Pikirkan Lawan di Semifinal

By Anju Christian Silaban - Senin, 28 September 2015 | 00:29 WIB
Pelatih Arema Cronus, Joko Susilo (kiri), bersama salah satu pemainnya, Samsul Arif (tengah), menghadiri konferensi pers usai laga Piala Presiden 2015 melawan Bali United, Mingu (17/9/2015).
Anju Christian / Juara.net / Kompas.com
Pelatih Arema Cronus, Joko Susilo (kiri), bersama salah satu pemainnya, Samsul Arif (tengah), menghadiri konferensi pers usai laga Piala Presiden 2015 melawan Bali United, Mingu (17/9/2015).

Pelatih Arema Cronus, Joko Susilo, tak terlalu memikirkan lawan pada babak semifinal Piala Presiden 2015. Alih-alih mengharapkan tim tertentu untuk menjadi lawan, Joko cuma ingin fokus mempersiapkan timnya.

Arema dipastikan melaju ke babak semifinal setelah menang agregat 5-3 atas Bali United pada perempat final. Terakhir, berkat tiga gol Cristian Gonzales, mereka memenangi perempat final kedua di Stadion Cipta, Minggu (27/9/2015).

Mahaka Sports and Entertainment selaku operator bakal melakukan pengundian laga semifinal di Jakarta, Selasa (29/9/2015. Selain Arema, masih ada Persib Bandung, Sriwijaya FC, dan Mitra Kukar.

Ketika ditanyakan lawan yang dihindari pada semifinal, Joko cuma menjawab, "Kami bukan bersikap takut atau sombong. Kami memang tak bisa memilih. Kami cuma ingin fokus kepada tim sendiri."

Pada semifinal pertama, Arema juga berpotensi kehilangan Samsul Arif. Pemain nomor sembilan ini sudah mengantongi dua kartu kuning.

Joko pun mengaku bakal coba mengajukan pemutihan. "Namun, bila pemain terpaksa absen, kami akan menghormati regulasi. Lagi pula, setiap pemain punya hak untuk tampil," tuturnya.


Editor : Anju Christian Silaban
Sumber : juara.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X