Antusiasme tinggi ditunjukkan 31 pebasket remaja Indonesia dalam Seleksi Tim Nasional U-16 untuk FIBA Asia U-16. Indonesia otomatis lolos karena menjadi tuan rumah pada 29 Oktober-7 November di Jakarta.
"Peserta sangat antusias. Semua berusaha hadir. Hanya ada satu nama yang tidak hadir yakni Nicholas Anelka karena hendak studi ke AS," kata Siana, manajer timnas U-16 putra kepada BOLA, Jumat (25/9/2015) siang.
Seleksi dilakukan oleh pelatih kepala Eddy Santoso dan asisten Bambang Asdianto Pribadi. "Dari Jumat sampai Minggu, para pemain akan diseleksi untuk keperluan laga di FIBA Asia nanti. Senin, 28 September, Pelatnas dimulai," ucap Siana.
Namun, Siana belum bisa memastikan berapa jumlah pemain yang dimasukkan dalam pelatnas. "Itu wewenang pelatih. Sampai saat ini belum ada keputusan. Minggu nanti baru ketahuan berapa orang yang tersisa mengikuti pemusatan latihan," tambah Siana.
Para pemain dilatih fundamental bola basket seperti dribbling dan tripple threat. Mereka pun diingatkan lagi pada gerakan pass and cut.
"Saya cukup senang dengan materi pemain yang diseleksi. Banyak yang bagus. Ukuran juga menunjang dan merata. Saya punya banyak pilihan," ucap Eddy, usai latihan, Jumat malam. "Semoga itu menjadi bekal untuk pola-pola permainan yang disiapkan."
Pemanggilan Seleksi I: 1. Muhammad Arighi - Kalsel; 2. Miguel Fernanda - Banten; 3. John Winston - Banten; 4. Sean Sada - Banten; 5. Ronald Firdaus Puadawe - DKI Jakarta; 6. Nicholas Anelka - DKI Jakarta; 7. James Huang Alvaro - DKI Jakarta; 8. Steven Ray - Jawa Barat; 9. Yesasa Alessandro Michael Joseph Saudale - Bali; 10. Winston Swenjaya - Bali; 11. Komang Arya Partha Wijaya - Bali; 12. Muhammad Athar Zahrani - DIY; 13. Hriscahyo Yoel Agviandi - DIY; 14. Andre Risqiano - Jawa Timur; 15. Andrew Jiewanto - Jawa Timur; 16. Laurentius Kevin - Jawa Timur; 17. Juan Harsab Maulana - Sumatera Utara; 18. Qiflan Olivano - Jawa Tengah
Pemanggilan Pasca Kejurnas 2015: Daren Benaya (Jabar), Mathias Kevin (Jabar), Selwyno Carlo (Jabar), M. Jodi Sebastian (Jabar), Haskel Ryo (DKI), Aldy Izzatur R. (DKI), Harry Reza (DKI), Adrian Yusuf (DKI), Topo Adi Saputro (Jateng), M. Arsyadani Maulana (Jateng), Ahmad I Ramadhani (Sumbar), Aldi Tanwimpi (Sumbar), dan Willy Entoni (Banten).
| Editor | : | Eko Widodo |
| Sumber | : | - |
Komentar