Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Posisi Valentino Rossi Belum Aman

By Tulus Muliawan - Rabu, 23 September 2015 | 18:00 WIB
Christian Sarron, juara dunia kelas 250cc pada 1984.
MOTOGP.COM
Christian Sarron, juara dunia kelas 250cc pada 1984.

Tampil konsisten pada 13 seri balapan musim ini, Valentino Rossi bertengger di puncak klasemen pebalap MotoGP 2015. Pebalap Movistar Yamaha itu terpaut 23 poin dari rival terdekatnya, Jorge Lorenzo.

Meski menduduki posisi teratas, posisi Rossi masih belum aman. Ia masih mungkin terkejar para rival karena balapan musim ini masih menyisakan lima seri.

"Setelah tahun-tahun yang dia lalui dan gelar yang dia raih, Valentino masih punya keinginan besar untuk menjadi juara dunia," tutur juara dunia kelas 250cc tahun 1984 asal Prancis, Christian Sarron, dalam wawawncara di situs Motogp.com.

Selain menjadi juara dunia di kelas 250cc, Sarron juga pernah dua kali menempati posisi ketiga kelas 500cc. Keduanya dia raih bersama tim Sonauto-Yamaha pada 1985 dan 1989.

Menurut pria 60 tahun itu, peluang Rossi untuk meraih gelar juara dunia tahun ini masih sangat terbuka. Selain karena masih memimpin klasemen, Rossi juga dalam kondisi terbaik.

"Kemauan untuk mengubah gaya balap dan peningkatan luar biasa yang dia tunjukkan dalam dua musim terakhir sangat menakjubkan. Dia telah bekerja sangat keras. Jika juara tahun ini, ia memang pantas mendapatkannya," ujar Sarron.

Sepanjang musim ini, Rossi tampil konsisten dengan selalu finis podium pada 12 balapan pertama. Pada balapan terakhir di San Marino, Rossi hanya finis kelima.

"Meskipun Rossi kini lebih unggul, persaingan belum berakhir. Saya rasa kita semua akan melihat pertarungan ketat dan akhir dramatis dalam persaingan menjadi juara," katanya.


Editor : Tulus Muliawan
Sumber : MotoGP.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X