Pebalap tim Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez, mengaku bahwa peluangnya untuk mempertahankan gelar juara MotoGP sudah tertutup. Perbedaan poin yang cukup jauh dengan Valentino Rossi menjadi penyebabnya.
Saat ini Marquez menempati urutan ketiga klasemen sementara MotoGP dengan raihan 184 poin, terpaut 63 poin dengan Rossi yang berada di puncak.
"Itu terlalu jauh, jaraknya terlalu besar. Selisih 63 poin itu terlalu banyak untuk lima balapan tersisa," ujar Marquez, dikutip dari Autosport, Kamis (17/9/2015).
"Taget saya adalah mencoba untuk menjuarai lima balapan yang tersisa. Saya akan mengerahkan 100 persen dan mempersiapkan untuk musim selanjutnya," lanjut pebalap berusia 22 tahun tersebut.
Pada Grand Prix Misano, San Marino akhir pekan lalu, Marquez berhasil menjadi juara. Adapun Rossi dan Jorge Lorenzo tak mampu menempati podium. Rossi berada di urutan kelima, sedangkan Lorenzo tak mampu menyelesaikan balapan lantaran terjatuh.
"Jorge Lorenzo melakukan kesalahan, tetapi bagi saya dia adalah pebalap tercepat di lintasan, terutama saat kondisi lintasan kering. Saat kondisi lintasan basah, Rossi adalah yang tercepat," kata Marquez.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | Autosport |
Komentar