Gelandang Persib Sedih Tak Bisa Tampil di 8 Besar

Gelandang Persib, Dedi Kusnandar (24), terpaksa hanya bisa jadi penonton saat rekan setimnya berlaga di perempat final Piala Presiden 2015 kontra Pusamania Borneo FC pada leg pertama, 19-20 September nanti. Sang pemain harus menjalani perawatan sampai tiga pekan karena jempol kaki kanannya retak.

Pemain yang akrab disapa Dado ini mengaku pertama hanya menganggap biasa cedera yang menimpanya. Tapi, setelah diobservasi, ternyata  kemunduran yang ia alami cukup serius. Bahkan, dia disarankan agar beristirahat penuh hingga dua pekan.

"Saya harus mengurangi kegiatan agar jempol yang retak cepat pulih. Selama masa penyembuhan saya diberi vitamin oleh dokter," kata Dedi.

Ia mengaku sedih karena tak bisa ikut berjuang dengan rekan setimnya di babak 8 besar Piala Presiden. Padahal, saat ini Maung Bandung sedang berada dalam puncak penampilan setelah meraih nilai sempurna pada fase grup.

Meski begitu, pemain asal Jatinangor,, Sumedang ini tak mau larut dalam kekecewaan. Ia menganggap cederanya merupakan resiko pekerjaan sebagai pesepa kbola.

"Yang namanya musibah tak ada yang tahu, bisa datang kapan saja. Saat ini saya fokus pada pemulihan cedera. Saya tak mau memaksakan diri kalau belum seratus persen sembuh," tuturnya.

Ikuti Liputan Khusus Piala Presiden 2015 di sini