Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurjaman, menyatakan bahwa lawan Maung Bandung pada babak delapan besar Piala Presiden 2015, Pusamania Borneo, tergolong sebagai lawan yang berat.
Pada babak penyisihan grup, Persib Bandung sukses menjadi juara grup A setelah mampu meraih sembilan poin. Adapun Pusamania Borneo merupakan runner-up grup D dengan perolehan tujuh poin.
Kendati demikian, Djanur enggan memandang sebelah mata kekuatan lawannya tersebut. Materi pemain yang berkualitas menjadi alasan Djanur mewaspadai kekuatan Pusamania Borneo.
"Semua tim yang akan kami hadapi pada babak delapan besar sama kuatnya. Kebetulan Persib akan menghadapi Pusamania Borneo. Mereka adalah tim yang sangat siap karena dihuni materi pemain yang punya nama besar di Liga Indonesia. Artinya, lawan kami di delapan besar cukup berat," ujar Djanur, saat ditemui di sela acara pengundian babak delapan besar Piala Presiden 2015 di Jakarta, Jumat (11/9/2015)
"Pusamania Borneo adalah tim yang cukup sempurna. Di depan ada Boaz Solossa, kemudian di tengah ada Ponaryo Astaman, lalu ada Srdan Lopicic di belakang. Saya kira mereka adalah tim yang komplit," lanjutnya.
Persib Bandung akan bertindak lebih dulu sebagai tim tamu pada leg pertama babak delapan besar Piala Presiden 2015. Ia pun berharap timnya mampu bermain maksimal saat bertandang.
"Kami berusaha untuk tidak kalah saat bertandang. Kalau bisa, kami ingin mencuri poin di sana sehingga langkah berikutnya akan menjadi lebih mudah," kata Djanur.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : |
Komentar