Ribuan pelari mengikuti lomba tahunan Falmouth Road Race di Cape Cod, Massachusetts, Amerika Serikat pertengahan bulan ini. Akan tetapi, setidaknya 100 dari mereka tetap ikut bersaing dari rumah masing-masing, yaitu berlari di atas treadmil.
Lomba lari tersebut banyak diminati orang, tetapi banyak di antara para pelari yang mungkin tidak bisa hadir karena urusan masing-masing. Karena itulah, panitia mengembangkan aplikas yang memungkinkan peserta yang absen tetap ikut lomba lewat bantuan komputer tablet yang dihubungkan ke treadmill. Mereka bisa ikut berlari melewati simulasi trek aslinya.
Falmouth adalah salah satu lomba lari maraton tujuh kilometer pertama yang menerima peserta secara virtual. Ide ini adalah upaya untuk memperluas cakupan lomba, selain dapat meningkatkan pendapatan.
Tujuan utama lomba susulan secara virtual itu adalah mengakomodasi peserta yang berhalangan. Kabarnya jumlah peserta yang ditolak karena keterbatasan kapasitas sampai 3.000 orang.
Karena itulah, Outside Interactive, sebuah perusahaan piranti lunak, bekerja sama dengan panitia Fallmouth, memanfaatkan teknologi digital untuk menjaring peserta secara virtual.
"Itu tidak akan pernah menyenangkan (berlomba secara virtual), tetapi kami berusaha membuatnya menarik," kata Gary McNamee, pendiri dan presiden Outside Interactive seperti dikutip Mass Live.
Sementara itu RunSocial, pembuat piranti lunak lainnya, telah mengumumkan bahwa mereka akan menawarkan versi virtual untuk ajang London Marathon tahun depan.
Memperluas cakupan peserta lomba lari diharapkan bisa menambah pemasukan dari peserta maupun sponsor. Pelari Virtual DI Falmouth dikenai biaya pendaftaran 40 dolar AS, lebih murah daripada bila ikut secara fisik (65 dolar).
Editor | : | Suryo Wahono |
Sumber | : | YouTube, Mass Live |
Komentar