Kendala serius sedang dihadapi Persib menjelang laga kontra Persebaya United pada lanjutan babak penyisihan Grup A Piala Presiden. Saat keduanya bentok di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Minggu (6/9/2015) malam, Maung Bandung dipastikan bakal kehilangan dua pilar utamanya, Atep dan M Ridwan.
Atep masih berduka karena ayahandanya meninggal dunia, Jumat (4/9/2015), di Cianjur. Sedangka,n Ridwan mengalami cedera metatarsal.
Namun, angin segar membuat pelatih Djajang Nurjaman masih bisa tersenyum. Gelandang asal Mali, Makan Konate, telah bergabung pada Sabtu (5/9/2015) siang.
Namun, Djanur—panggilan karib Djajang Nurjaman—tak berani menjamin Konate bakal dimasukkan sebagai starting XI. Djanur meragukan kebugaran Konate karena baru saja menempuh perjalanan panjang dari Mali ke Jakarta.
“Atep dan Ridwan positif tak bisa main. Kami bisa saja memainkan Atep bila yang bersangkutan memang ingin main, tetapi apa kata orang. Atep sedang berduka. Sebagai orang Timur, ini jelas menyalahi etika,” tutur Djanur.
Mengenai posisi Ridwan, Djanur telah menyiapkan Tantan dan Zulham Zamrun yang kualitasnya setara. "Soal Konate, saya belum bisa kasih jawaban positif. Kalau jadi starter, kayaknya belum memungkinkan. Jika masuk daftar skuat atau cadangan, bisa saja. Sejak kompetisi berhenti tiga bulan lalu, saya kok tak yakin kondisinya siap tempur,” ucap Djanur.
Konate yang ditemui JUARA.net di ruang makan Hotel Golden Flower mengungkapkan dirinya dalam kondisi fit seratus persen walau dia mengaku sempat mengalami demam setiba di Jakarta. Kondisi ini yang membuatnya terlambat bergabung dengan tim Persib.
“Ya, saya demam tinggi tiba di Jakarta. Ini mungkin karena perbedaan iklim Mali dan Indonesia, tetapi sekarang saya sudah sehat dan ingin main bersama Persib. Saya juga latihan sehari di Jakarta," ujar Konate.
Preview laga tersebut ada di sini.
Ikuti Liputan Khusus Piala Presiden 2015 di sini
Editor | : | Gatot Susetyo |
Sumber | : | juara.net |
Komentar