Bersama Benitez, James Hanya Cadangan

James Rodriguez terkena "imbas" dari kehadiran Rafael Benitez sebagai pelatih baru Real Madrid. 

Bergabungnya Benitez sebagai nahkoda tim Real Madrid telah membawa banyak perubahan. Tetapi hingga saat ini perubahan tersebut belum menunjukkan hasil yang baik.

Skema permainan Real Madrid yang semula 4-3-3 kini berubah menjadi 4-2-3-1. Trio BBC, Karim Benzema, Gareth Bale, dan Cristiano Ronaldo, tidak lagi bermain sejajar di lini serang Los Merengues.

Selain itu perubahan juga terjadi pada status James Rodríguez di skuat Real Madrid. Gelandang serang asal Kolombia itu yang sebelumnya menjadi andalan utama Carlo Ancelotti, baik di lini tengah dan serang, kemungkinan besar akan lebih banyak menjadi penghangat bangku cadangan.

Selain di pertandingan perbuka La Liga menghadapi Sporting Gijon yang berakhir imbang 0-0, Minggu (23/8/2015), gejala ini juga sudah terlihat pada pertandingan pramusim Real Madrid.

James menjadi cadangan di laga kontra Bayern Muenchen (6/8/2015) dan Galatasaray (19/8/2015). Sedangkan di pertandingan menghadapi Tottenham Hotspur (4/8/2015) dan Valerenga (9/8/2015), mantan pemain FC Porto dan AS Monaco itu selalu ditarik keluar jelang babak kedua bergulir.

Status James ini sudah sempat disindir awak media kepada Benitez pada masa pramusim. Akan tetapi mantan pelatih Valencia, Liverpool, Inter Milan, Chelsea, dan Napoli itu berkilah bahwa kondisi fisik James belum siap karena terlambat bergabung bersama skuat akibat tampil di Copa America 2015 Cili.

Seperti dikutip dari AS, selama pramusim Benitez hanya memainkan James selama 191 menit dari enam pertandingan atau 35 persen dari total menit yang tersedia. Jumlah ini lebih sedikit dari yang didapat Francisco 'Isco' Alarcon yang mendapat 437 menit (60 persen) dan Jese Rodriguez 440 menit (61 persen).

Akan tetapi dengan status James sebagai pencetak gol terbanyak di pramusim 2015-16 dan torehan 13 gol di La Liga pada musim lalu, tersubur ketiga setelah Ronaldo (48 gol) dan Benzema (15), akan membuat Benitez berubah pikiran jika performa Los Merengues tidak kunjung membaik.

Selain hasil mengecewakan di pekan pertama La Liga kontra Gijon, penampilan Real Madrid sudah mendapat kritik tajam dari fan di Piala Santiago Bernabeu menghadapi Galatasaray. Meskipun Los Merengues menang 2-1, tetapi banyak pendukung yang menunjukkan kekesalannya melihat penampilan tim.