Pemain belakang Barcelona, Gerard Pique, menaruh keyakinan terhadap kredibilitas wasit di La Liga. Disebut Pique, para pengadil tak akan memihak kepada tim tertentu.
Pique menjadi "korban" pada pertandingan kedua Piala Super Spanyol antara Barcelona dan Athletic Bilbao, Senin waktu setempat atau Selasa (18/8/2015) dini hari. Akibat kartu merah yang diterimanya, Pique harus absen empat pertandingan.
Pique tak lantas bersikap skeptis terhadap kepemimpinan wasit di Spanyol. "Seratus persen, mereka tidak memihak," katanya.
"Gelar juara liga tidak akan bergantung kepada wasit. Kami sudah memenangi lima dari tujuh gelar liga terakhir. Kami juga sedang mencari gelar berikutnya," lanjut pemain belakang berusia 28 tahun ini.
Terkait hukuman kartu merah Pique, Barcelona sempat mengajukan banding. Namun, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) menolaknya. Kini, La Blaugrana tengah menanti keputusan terkait banding larangan bertanding untuk Pique.
"Sebuah hal sulit ketika Anda tak bisa membantu tim dan harus menyaksikan pertandingan dari tribun. Namun, aku optimistis hukumanku akan dikurangi," tutur mantan bek Manchester United ini.
Editor | : | Anju Christian Silaban |
Sumber | : | Goal |
Komentar