Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hari Paling Membahagiakan untuk Rafinha Alcantara

By Anju Christian Silaban - Minggu, 6 September 2015 | 21:58 WIB
Rafinha Alcantara melakoni debut bersama tim nasional Brasil pada laga kontra partai uji coba kontra Kosta Rika di Red Bull Arena, New Jersey., Sabtu waktu setempat atau Minggu (6/9/2015) dini hari WIB.
RAFAEL RIBEIRO-CBF
Rafinha Alcantara melakoni debut bersama tim nasional Brasil pada laga kontra partai uji coba kontra Kosta Rika di Red Bull Arena, New Jersey., Sabtu waktu setempat atau Minggu (6/9/2015) dini hari WIB.

Rafinha Alcantara mengaku sangat bahagia setelah melakoni debut bersama tim nasional Brasil pada laga kontra partai uji coba kontra Kosta Rika di Red Bull Arena, New Jersey., Sabtu waktu setempat atau Minggu (6/9/2015) dini hari WIB. Dikatakan Rafinha, debut bersama tim Samba adalah impian masa kecilnya.

Rafinha tak masuk susunan starter tim asuhan Carlos Dunga pada pertandingan tersebut. Dia baru diturunkan pada menit ke-81 untuk menggantikan Willian.

"Inilah hari paling membahagiakan sepanjang hidup saya. Saya selalu membayangkan hari ini. Realitanya jauh lebih baik," kata Rafinha.

Untuk diketahui, Rafinha merupakan anak dari anggota tim nasional Brasil pada Piala Dunia 1994, Mazinho. Lantaran sang ayah lama berkarier di Spanyol, Rafinha dan saudaranya, Thiago Alcantara, mendapatkan kewarganegaraan Spanyol.

Tak seperti Rafinha, Thiago justru memilih Spanyol untuk karier internasionalnya. Namun, Thiago juga memiliki peran besar terhadap pilihan Rafinha.

"Saat masih kecil, saya selalu bermain bersama dengan Thiago di Vivendas de Barra (daerah di dekat Rio de Janeiro). Saya selalu membayangkan menjadi pemain dari tim nasional. Berkat mereka, saya selalu menginginkan seragam ini," lanjut Rafinha.

Rafinha tak masuk susunan starter tim asuhan Carlos Dunga pada pertandingan tersebut. Dia baru diturunkan pada menit ke-81 untuk menggantikan Rafinha Alcantara.
"Inilah hari paling membahagiakan sepanjang hidup saya. Saya selalu membayangkan hari ini. Realitanya jauh lebih baik," kata Rafinha.
Untuk diketahui, Rafinha merupakan anak dari anggota tim nasional Brasil pada Piala Dunia 1994, Mazinho. Lantaran sang ayah lama berkarier di Spanyol, Rafinha dan saudaranya, Thiago Alcantara, mendapatkan kewarganegaraan Spanyol.
Tak seperti Rafinha, Thiago justru memilih Spanyol untuk karier internasionalnya. Namun, Thiago juga memiliki peran besar terhadap pilihan Rafinha.
"Sat masih kecil, saya selalu bermain bersama dengan Thiago di Vivendas de Barra (daerah di dekat Rio de Janeiro. Saya selalu membayangkan menjadi pemain dari tim nasional. Berkat mereka, saya selalu menginginkan seragam ini," lanjut Rafinha.


Editor : Anju Christian Silaban
Sumber : Barcelona


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X