0 atas Persipasi Bandung Raya di laga perdana Piala Presiden 2015 (31/8), kekuatan Pusamania Borneo FC akan semakin bertambah di fase grup.
Dua pemain asal Persipura, Boaz Solossa dan Ferinando Pahabol, dijadwalkan merapat ke tim besutan Iwan Setiawan itu, Rabu (2/9).
Kehadiran duo penyerang Mutiara Hitam tersebut diharapkan dapat mempertajam barisan depan PBFC. Pasalnya kendati sukses menyarangkan dua gol ke gawang PBR lewat aksi Terens Puhiri dan Jajang Mulyana, Iwan masih menilai daya gedor timnya kurang efektif.
Banyak peluang yang gagal dikonversi menjadi gol. Hal ini tentu membuat sang pelatih Persela khawatir jika menemukan lawan yang lebih tangguh.
“Kami akan kedatangan dua pemain baru menjelang lawan Gresik United (4/9). Kami pasti akan memaksimalkan mereka,” katanya.
Terkait urusan administrasi, Boaz dan Pahabol dinilai sudah mendapatkan lampu hijau dari pihak penyelenggara turnamen, Mahaka Sports & Entertainment.
“Dua pemain itu sudah mendapatkan surat dari klub lamanya. Jadi dipastikan tak ada masalah,” ucap Iwan.
“Mereka boleh menggunakan Boaz karena mereka sudah pernah mendaftarkannya,” ujar Hasani Abdulani, CEO Mahaka Sports, memastikan.
Patokan GPS
Kendati direncanakan tiba dua hari sebelum pertandingan, Boaz dan Pahabol belum dipastikan bakal tampil.
Kondisi fisik dua pemain itu akan dianalisis terlebih dulu melalui mekanisme sport science yang diterapkan PBFC selama mengikuti Piala Presiden.
Mengenai sport science, PBFC bekerja sama dengan eks pelatih Persib U-21, yakni Jaino Matos.
“Kami menggunakan semacam GPS yang ditempelkan di tubuh pemain untuk mendata aktivitas pemain di lapangan. Jadi, kami tahu siapa saja pemain yang kelelahan atau masih fit serta semua pergerakan pemain,” tutur Iwan.
Terkait pemain baru, saya akan dapat masukan dari Jaino apakah bisa dimainkan atau tidak,” kata pelatih asal Medan tersebut.
Penulis: Kukuh Wahyudi
Ikuti Liputan Khusus Piala Presiden 2015 di sini
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA, 2 September 2015 |
Komentar