Tiga legenda bulu tangkis dunia, Taufik Hidayat (Indonesia), Lee Chong Wei (Malaysia), dan Peter Gade (Denmark), berkumpul bersama dalam acara Yonex The Legends' Vision yang digelar di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Senin (17/8/2015).
The Legends' Vision merupakan program yang diprakarsai Yonex dengan tujuan utama memberi inspirasi dan menyemangati para anak muda di seluruh dunia untuk bermain dan makin mencintai bulu tangkis.
"Visi saya adalah bagaimana agar cabang bulu tangkis makin mendunia dan berkembang ke seluruh penjuru dunia. Sebagai pemain yang didukung Yonex, saya ingin mempromosikan bulu tangkis ke sejumlah negara di mana bulu tangkis belum dikenal," kata Taufik dalam rilis resmi Yonex.
Lin Dan (Tiongkok) seharusnya turut hadir dalam acara ini. Namun, pemegang lima gelar juara dunia tersebut tidak bisa bergabung dengan tiga legenda lainnya dan harus kembali ke negaranya setelah ikut Kejuaraan Dunia yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, 10-16 Agustus.
Lin Dan menyampaikan permintaan maaf karena tidak bisa hadir melalui video yang diputar pada awal acara. Pemegang dua medali emas Olimpiade tersebut juga meminta ketiga legenda lainnya untuk terus menyampaikan visi mereka demi perkembangan bulu tangkis di dunia.
The Legends' Vision digelar di empat negara berbeda, tempat asal para legenda. Pada Mei lalu, Lin Dan menjadi tuan rumah di Beijing saat menjamu Taufik dan Gade. Lee Chong Wei tidak hadir pada acara tersebut.
Setelah sesi di Jakarta, The Legends' Visioan akan bergeser ke Kopenhagen, Denmark. Gade akan jadi tuan rumah dalam acara yang akan digelar berbarengan dengan Denmark Terbuka, 13-18 Oktober tersebut.
Rangakaian The Legends' Vision ini akan ditutup dengan seri di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Desember. Lee Chong Wei akan jadi tuan rumah.
Ikuti perkembangan berita ini dalam liputan khusus:
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : |
Komentar