Dari 28 pemain yang didaftarkan Arema Cronus di Piala Presiden, ada satu posisi yang dihuni sampai lima pemain. Posisi yang dimaksud adalah kiper. Ada nama Kurnia Meiga, Achmad Kurniawan, I Madek Kadek Wardana, Utam Rusdiana dan M Yusuf.
Menurut pelatih kiper Arema, Alan Haviluddin, mendaftarkan lima kiper bukanlah sebuah pemborosan karena even Piala Presiden hanya berlangsung satu bulan. Manajemen tidak perlu mengeluarkan banyak dana untuk kontrak pemain. Apalagi satu kiper terakhir M Yusuf berstatus magang.
"Ini bukan pemborosan. Justru memberikan pengalaman dan memanfaatkan banyaknya kuota pemain yang boleh didaftarkan," kata Alan.
Meski punya banyak pemain, sebenarnya hanya ada dua nama yang siap tampil di Piala Presiden, yaitu Kadek Wardana dan Achmad Kurniawan (AK). Dua kiper gaek tersebut dalam kondisi fit dan punya pengalaman segudang.
Arema belum pasti menurunkan kiper utama Kurnia Meiga yang baru pulih dari cedera ligamen lutut kanan. Pihak klub tidak ingin mengambil risiko dengan memainkan kiper 25 tahun itu.
Dua kiper lain, Utam dan Yusuf, masih minim jam terbang karena dia merupakan kiper muda dari Arema U-21 dan U-23. Selama ini, mereka hanya dimainkan sebagai pengganti di menit-menit akhir.
"Dalam sesi latihan Jumat (28/8/2015) Kadek dan AK yang porsinya paling banyak," imbuh mantan pelatih kiper Persipura ini.
Arema Cronus pun tetap percaya diri dengan kemampuan dua kiper seniornya. Itu sudah dibuktikan dalam ajang Sunrise of Java Cup 2015 dan beberapa uji coba di kandang.
Kedua kiper Arema ini tampil apik sehingga gawang Singo Edan minim kebobolan. "Sebenarnya secara skill kiper kami tidak jauh berbeda. Hanya jam terbang yang jadi pembeda," tutur dia.
Ikuti Liputan Khusus Piala Presiden 2015 di sini
Editor | : | Iwan Setiawan |
Sumber | : | juara.net |
Komentar