Barcelona Menderita Empat Gol di Bilbao

Striker Athletic Bilbao, Aritz Aduriz, memborong tiga gol ketika timnya melumat Barcelona 4-0 pada leg pertama Piala Super Spanyol di San Mames, Jumat (14/8/2015) waktu setempat atau Sabtu (15/8) dini hari WIB. Penderitaan empat gol di markas Bilbao ini mengecilkan peluang Barca meraih enam gelar pada tahun 2015.

Dengan demikian, Bilbao sangat berpeluang meraih gelar ini. Dengan modal jumlah gol tersebut dan tanpa kebobolan, mereka bisa lebih percaya diri ketika tandang ke Camp Nou, Senin (17/8) waktu setempat atau Selasa (18/8) dini hari WIB. Sebab, Barca memerlukan kemenangan dengan selisih lebih dari empat gol untuk menggagalkan gelar juara yang sudah ada di depan mata Bilbao.

Di sisi lain, kekalahan ini menipiskan ambisi Barca meraih enam gelar alias sextuple pada tahun 2015. Lionel Messi dan kawan-kawan sudah meraih empat gelar setelah treble winner musim lalu dan baru saja menjuarai Piala Super Eropa pada Selasa (11/8), dan mereka mengincar dua gelar lagi dari Piala Super Spanyol dan Piala Dunia Antarklub.

Bilbao bermain sangat impresif di hadapan publiknya. Mereka sudah bisa mencetak gol saat pertandingan memasuki usia 13 menit, melalui tendangan jarak jauh Mikel San Jose, memanfaatkan kesalahan kiper Marc-Andre ter Stegen.

Alih-alih menghalau bola tendangan kiper Bilbao, Gorka Iraizoz Moreno, dengan sundulan, Ter Stegen justru "memberikan" si kulit bundar kepada San Jose yang berada di tengah lapangan. Setelah mengontrol bola, San Jose melepaskan tendangan setengah voli dan bola lambung tak bisa dijangkau Ter Stegen, yang terlambat masuk ke sarangnya setelah maju ke luar kotak penalti untuk menyundul bola tendangan Iraizoz. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

Pada paruh kedua, Bilbao bisa menambah tiga gol memanfaatkan rapuhnya pertahanan Barca. Aduriz menggandakan keunggulan Bilbao pada menit ke-53, yang didahului kesalahan Sergi Roberto, saat berduel dengan Sabin Merino. Bola yang bisa dikuasai Sabin diumpan ke mulut gawang dan disambut oleh Aduriz.

Tak lama berselang, Aduriz kembali menggetarkan jala Barca, tepatnya pada menit ke-62, memanfaatkan umpan Javier Eraso. Lima menit kemudian, Aduriz untuk ketiga kalinya mencatatkan namanya di papan skor, kali ini lewat gol penalti. Hukuman tendangan 11 meter ini diberikan setelah pelanggaran dilakukan oleh Dani Alves saat terjadi tendangan pojok.

Skor 4-0 bertahan hingga laga usai. Modal bagus ini membuat peluang Bilbao meraih gelar ketiga Piala Super Spanyol menjadi sangat terbuka lebar, karena statistik menunjukkan bahwa belum ada tim yang kalah dengan skor telak pada leg pertama bisa membalikkan keadaan.

Susunan pemain

Barcelona: Marc-Andre ter Stegen; Dani Alves, Thomas Vermaelen, Marc Bartra, Adriano; Sergi Roberto (Ivan Rakitic 60), Javier Mascherano, Rafinha (Andrés Iniesta Luján 52); Lionel Messi, Luis Suarez, Pedro (Sandro Ramírez 71).
Pelatih: Luis Enrique

Athletic Bilbao: Gorka Iraizoz Moreno; Oscar de Marcos,  Xabier Etxeita, Aymeric Laporte, Mikel Balenziaga; Benat Etxebarria, Mikel San Jose; Markel Susaeta, Javier Eraso (Carlos Gurpegui 77), Sabin Merino (Lekue 66); Aritz Aduriz.
Pelatih: Ernesto Valverde