Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berambisi memetik gelar juara pada Kejuaraan Dunia 2015, 10-16 Agustus. Mereka juga siap mematahkan anggapan adanya "kutukan" di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Saat ditemui pada sela-sela latihan pelatnas bulu tangkis di Cipayung, Jakarta Timur, Liliyana berbicara sedikit mengenai anggapan adanya kutukan di Indonesia. Ia menyebut anggapan itu tidak benar.
"Banyak yang bilang saya tidak pernah bisa juara di Indonesia, tetapi buktinya saya bisa menang sama Tontowi di SEA Games (2011). Mungkin sejauh ini momennya saja yang belum tepat jadi saya belum bisa juara lagi," ujar Liliyana.
Selain pernah menang bersama Tontowi di SEA Games, Liliyana juga pernah meraih dua gelar bersama Vita Marissa (ganda putri 2008) dan Nova Widianto (ganda campuran 2005) di ajang Indonesia Open.
Namun, Liliyana memang belum berhasil menjuarai Indonesia Open bersama Tontowi. Sejak tampil bersama pada 2011, prestasi terbaik mereka di Istora adalah menjadi finalis pada 2012.
"Saya percaya mungkin Tuhan punya jalan lain buat saya dan Tontowi untuk menang. Saat ini saya hanya fokus untuk melupakan hasil sebelumnya dan berusaha untuk yakin bisa menang tahun ini," tutur pemain berusia 29 tahun itu.
Ikuti perkembangan berita ini dalam liputan khusus:
| Editor | : | Tulus Muliawan |
| Sumber | : |
Komentar