Bayern Muenchen menjuarai Piala Audi 2015, edisi keempat kompetisi ini bergulir pada 2009, dengan mengalahkan Real Madrid 1-0, Rabu (5/8).
Gol bomber Robert Lewandowski pada menit ke-88 sudah cukup untuk menyegel trofi ketiga Muenchen di turnamen ini. Beberapa jam sebelum duel ini, klub Inggris, Tottenham, memastikan diri sebagai peringkat ketiga di Piala Audi 2015 setelah mengalahkan Milan 2-0. Gol-gol Lili Putih dilesakkan Nacer Chadli (8') dan Tom Carroll (71').
Selain Muenchen, Milan adalah partisipan tetap Piala Audi. Keduanya telah empat kali mengikuti ajang ini. Sementara Muenchen telah meraih tiga trofi, Milan belum pernah menjuarai turnamen pramusim ini. Pencapaian terbaik I Rossoneri adalah peringkat 3 pada edisi 2013.
Milan bisa dikatakan mencapai prestasi terburuk di Piala Audi 2015. Bukan cuma kembali berada di peringkat keempat, untuk pertama kalinya di turnamen ini Milan gagal mencetak satu gol pun!
Tanpa Jeremy Menez yang sengaja tidak disertakan lantaran baru pulih dari operasi hernia, Milan menurunkan semua striker yang dibawa ke Kota Muenchen, termasuk Luiz Adriano dan rekrutan termahal musim ini, Carlos Bacca.
Kualitas lini depan Milan pun dipertanyakan. Apakah pelatih Sinisa Mihajlovic punya striker mumpuni untuk mengarungi musim baru? Milan mendapat masalah baru terkait lini depan, yakni cederanya striker M'baye Niang.
Lini belakang juga menjadi problem Milan lantaran mereka menderita lima gol dari dua laga, terbanyak di antara para peserta Piala Audi 2015.
"Kami tahu kami masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan. Turnamen ini telah menunjukkan kepada kami area-area dari masalah kami," kata Mihajlovic seperti dilansir Football Italia.
| Editor | : | Theresia Simanjuntak |
| Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar