ERNSTTHAL, JUARA.net - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, punya kesempatan menebus kekagalan menjuarai GP Belanda di Sirkuit Assen, dua pekan lalu, saat datang ke Sachsenring, Jerman, akhir pekan ini. GP Jerman merupakan seri kesembilan MotoGP 2015.
Marquez finis kedua di Belanda setelah bersaing ketat dengan Valentino Rossi hampir sepanjang balapan. Pada lap terakhir, keduanya bersenggolan ringan pada tikungan zig-zag terakhir yang memaksa Rossi keluar lintasan.
Rossi terpaksa melewati gravel dan memotong satu tikungan terakhir. Saat kembali ke lintasan, dia berada cukup jauh dari Marquez dan berhasil menyentuh garis finis lebih dulu.
"Kami bekerja dengan sangat baik di Assen dan kami menemukan beberapa perkembangan positif pada motor. Masih ada beberapa hal yang harus diperbaiki, tetapi sudah pasti bahwa kami mendapat kemajuan," kata Marquez yang dikutip Crash.net.
Pada GP Belanda, Marquez turun dengan sasis 2014. GP Jerman yang berlangsung pada 10-12 Juli ini akan jadi seri kedua dia memakai sasis tersebut.
Pebalap 22 tahun tersebut belum pernah kalah di Sachsenring sejak 2010 ketika dia menang di kelas 125 cc. Pada 2011 dan 2012, Marquez juara di Sachsenring untuk kelas Moto2.
Kisah suksesnya di sirkuit yang memiliki 13 tikungan tersebut berlanjut ketika dia naik ke MotoGP pada 2013, lalu diulangi pada musim 2014.
"Sachsenring merupakan sirkuit kecil dengan banyak kelokan, berbeda dengan sirkuit lain dalam kalender. Saya mendapat hasil bagus pada balapan-balapan sebelumnya. Semoga akhir pekan ini hasilnya juga bagus buat kami," kata pemegang dua gelar juara dunia kelas premier tersebut.
Tahun lalu, Marquez finis pertama dengan memulai balapan dari pit lane karena memutuskan berganti ban setelah melakukan warm up lap berkaitan dengan perubahan cuaca.
Marquez saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara, tertinggal 74 poin dari Rossi yang memuncaki klasemen. Dia baru memenangi satu balapan dari delapan seri yang sudah berlangsung.
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | crash.net |
Komentar