Kekisruhan antara Mohamed Salah dengan Fiorentina semakin buruk.
Gelandang sayap asal Mesir itu dipinjamkan klubnya, Chelsea, ke Fiorentina pada jendela transfer musim dingin 2015 sampai akhir 2014/15 dengan opsi perpanjangan pinjaman satu musim.
Setelah kompetisi 2014/15 berakhir, Salah berkeinginan mencari klub baru yang bersedia memakai jasanya secara permanen.
Sebaliknya, Fiorentina ingin mengaktifkan opsi perpanjangan peminjaman Salah.
Si Ungu bahkan sudah menyerahkan dana sebesar 1 juta euro (14,7 miliar rupiah) ke Chelsea sebagai biaya peminjaman Salah.
Ketidaksepahaman ini yang memicu pertengkaran di ruang publik. Salah bersikeras punya hak atas masa depannya, tapi Fiorentina menekankan hak Salah telah kedaluwarsa karena klub sudah membayarnya lebih dulu.
Pembayaran berarti Salah telah kembali terikat kontrak dengan Fiorentina.
Kecewa, Fiorentina telah merilis pernyataan akan menyeret Salah ke pengadilan.
Sang pemain memilih bungkam, termasuk seputar klub apa yang ingin diperkuatnya pada musim baru.
Upaya tutup mulut Salah sia-sia karena publik pada akhirnya mengetahui klub mana yang sedang mendekati pemain berumur 23 tahun itu.
Editor | : | Theresia Simanjuntak |
Sumber | : | Harian BOLA edisi Selasa (7 Juli) |
Komentar