Dua juara bertahan yang turun pada hari kedua Kejuaraan Dunia 2015 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (11/8/2015), berhasil melewati ujian pertama mereka. Carolina Marin dari Spanyol yang merupakan juara bertahan tunggal putri sukses menundukkan Tee Ying Ji (Malaysia) pada babak kedua.
Juara bertahan ganda campuran asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, juga memastikan tempat di babak ketiga setelah menundukkan pasangan Kanada, Phillipe Charron/Phyllis Chan.
Juara bertahan dari tiga nomor lainnya, yaitu tunggal putra, ganda putri, dan ganda putra, akan mulai bertanding pada Rabu (12/8/2015). Berikut ini beberapa komentar pemain yang turun pada hari kedua turnamen.
"Saya mulai belajar bulu tangkis dengan teman saya saat berusia delapan tahun, di hall dekat rumah saya. Saya merasa bulu tangkis adalah olahraga yang menyehatkan."
- Carina Marin, pemain tunggal putri Spanyol -
"Ada banyak momen yang susah dilupakan, tetapi yang paling berkesan itu prosesnya. Kami (besama Rizky Amelia Pradipta) sudah bersama mulai dari turnamen level sirnas (sirkuit nasional) sampai turnamen besar."
- Pia Zebadiah, pemain ganda putri Indonesia -
"Kami harus waspada. Kami harus siap dan tidak menganggap enteng lawan. Ini adalah Kejuaraan Dunia, segalanya bisa terjadi."
- Liliyana Natsir, pemain ganda campuran Indonesia -
"Saya minta maaf kepada masyarakat Indonesia, karena hasilnya seperti ini. Tetap semangat untuk teman-teman pebulu tangkis yang masih bertahan."
- Maria Febe Kusumastuti, pemain tunggal putri Indonesia -
Ikuti perkembangan berita ini dalam liputan khusus:
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : |
Komentar