Kubu Manchester United diberitakan marah kepada pihak Sergio Ramos. Bek Real Madrid itu dianggap memanfaatkan keberminatan Man. United untuk memperbaiki kontraknya bersama El Real.
Dalam beberapa waktu belakangan, nama Sergio Ramos memang kerap dikaitkan dengan Manchester United. Ramos pun diberitakan kecewa karena Presiden Real Madrid, Florentino Perez, memberlakukan kapten tim, Iker Casillas, dengan tidak pantas.
Kubu Ramos juga marah karena detail negosiasi antara pihaknya dengan manajemen Madrid diumbar Perez ke media massa. Ramos merasa dijadikan tumbal karena terpojok sebagai pemain yang rakus.
Kepada wartawan, Perez menyebut Ramos meminta kontrak baru dengan gaji 10 juta euro bersih per tahun, sementara Madrid hanya menyanggupi 7 juta.
Belakangan, Perez dianggap melunak karena menyikapi reaksi pendukung Madrid yang kecewa melihat kepergian Casillas ke FC Porto. Ia mendatangi Real Madrid yang tengah melakoni laga pramusim di Tiongkok.
Kabarnya, terjadi kesepakatan lisan antara Perez dan kubu Sergio Ramos yang diwakili saudaranya, Rene Ramos, untuk membuat kontrak baru bek berusia 29 tahun itu. Ikatan kerja Ramos di Madrid akan usai Juni 2017.
Rencana Ramos dan Perez itulah yang membuat marah kubu Man. United. Tawaran sebesar 40 juta euro yang dilemparkan klub Inggris itu dianggap menjadi penguat posisi Ramos dalam tawar-menawar kontrak baru dengan Real Madrid.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | AS, Daily Mail |
Komentar