Manajemen Persija akhirnya akan melunasi gaji pemain yang ditunggak klub selama tiga sampai empat bulan. Syaratnya, Ismed Sofyan dkk. minimal sampai ke babak semifinal Piala Presiden 2015.
Presiden Persija, Ferry Paulus, mengatakan pelunasan gaji pemain akan menjadi prioritas setelah Persija memperoleh penghasilan dari Piala Presiden.
“Semuanya sudah kami perhitungkan dan tunggakan akan lunas jika Persija bisa masuk semifi nal,” ujar Ferry kepada Harian BOLA, Jumat (14/8/2015).
Manajemen Persija berencana membagi pelunasan gaji pada empat termin. “Pada pemain, kami akan memberikan 25 persen gaji melalui empat kali pembayaran,” katanya.
Skema pembayaran gaji itu, lanjut dia, juga berlaku untuk tim pelatih. Kebijakan tersebut diputuskan setelah manajemen mengadakan pertemuan dengan para penggawa Macan Kemayoran, Jumat (14/8/2015).
Pertemuan yang digelar di Kantor Persija itu dihadiri Bambang Pamungkas, Andritany Ardhiyasa, Adixi, Ramdani Lestaluhu, Amarzukih, Abduh Lestaluhu, dan Andro Levandi.
Menurut hitung-hitungan Ferry, pendapatan yang bakal diterima selama tampil di Piala Presiden 2015 akan lebih besar dibanding pengeluaran.
Rinciannya, setiap tim akan mendapat kompensasi sebesar 500 juta di fase grup. Jumlah tersebut akan bertambah 250 juta jika menembus babak delapan besar. Begitu pula jika berhasil melangkah ke semifinal.
Menurut Ferry, timnya baru akan menggelar latihan pada Selasa (18/8/2015) sebagai bagian dari awal persiapan.
"Karena itu, saya memberikan waktu satu sampai dua hari kepada pemain untuk memahami sistem pembayaran gaji kami,” ujar Ferry.
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA 15-16 AGUSTUS 2015 |
Komentar