Kehadiran Chen Long memberikan warna baru dalam persaingan sektor tunggal putra bulu tangkis dunia. Pebulu tangkis Tiongkok tersebut sukses menembus dominasi yang selama ini dipegang pemain-pemain legendaris seperti Taufik Hidayat, Lee Chong Wei, Lin Dan, dan Peter Gade.
Setelah Gade dan Taufik memutuskan pensiun, persaingan ketat di berbagai turnamen papan atas dunia terjadi antara Lin Dan dan Lee Chong Wei.
Ketika Lin Dan akhirnya memutuskan untuk pensiun, Lee Chong Wei seperti berdiri sendirian di posisi teratas dunia, hingga muncullah Chen Long.
Chen Long seketika jadi penantang terberat Lee Chong Wei. Salah satu pertemuan bersejarah mereka adalah ketika Chen Long mengalahkan Lee pada laga final Kejuaraan Dunia 2014 di Kopenhagen, Denmark. Chen Long menang 21-19, 21-19.
Setelah laga tersebut, Chen Long selalu keluar sebagai pemenang pada dua pertemuan mereka selanjutnya, di Asian Games 2014 dan Taiwan Terbuka 2015. Chen Long unggul 11-9 dalam rekor pertemuan dengan Lee.
Berkat rentetan prestasi yang diraih, Chen Long sukses menembus peringkat satu dunia yang selama beberapa tahun terakhir dikuasai Lee Chong Wei. Sejak Desember 2014, posisi Chen Long di puncak ranking dunia belum tergeser.
Pada Kejuaraan Dunia 2015 di Istora, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 10-16 Agustus mendatang, Chen Long akan tampil sebagai unggulan pertama. Pemain 26 tahun ini akan langsung tampil di babak kedua untuk menghadapi pemenang pertandingan antara Raul Must (Estonia) dan Luka Wraber (Austria).
Berdasarkan hasil undian, Chen Long diprediksi akan bisa menembus laga final dengan pilihan tiga calon lawan, yakni Jan O Jorgensen (Denmark), Lin Dan, dan Lee Chong Wei.
Ikuti perkembangan berita ini dalam liputan khusus:
Editor | : | Tulus Muliawan |
Sumber | : |
Komentar