Blind Masih Belum Sempurna Sebagai Bek Tengah

Tur Pramusim 2015 di Amerika Serikat masih berjalan positif bagi Manchester United. Kemenangan lain diraih skuat besutan Louis van Gaal pada Minggu dini hari (26/7) WIB. Setelah mengalahkan Club America dan San Jose, United menekuk peraih tiga gelar prestisius 2014/15, Barcelona, dengan skor 3-1.

Gol-gol Iblis Merah dicetak kapten Wayne Rooney (8’), Jesse Lingard (65’), dan Adnan Januzaj (90+1’). Sementara Barca cuma dapat membobol gawang United berkat Rafinha (90’). Selain para pencetak gol, ada beberapa pemain Setan Merah yang mendapat sorotan publik terkait pertandingan ini. Salah satunya adalah Daley Blind.

Di 2014/15, salah satu permasalahan pelik United ada pada sektor pertahanan, terutama bek tengah. Kehilangan pemain-pemain senior macam Nemanja Vidic dan Rio Ferdinand, serta berbagai cedera yang diderita secara bergantian oleh Jonny Evans, Phil Jones, dan Chris Smalling, menjadi problem di jantung pertahanan musim lalu.

Van Gaal menyadari hal tersebut. Namun, ia justru belum mendatangkan bek tengah anyar. Nyatanya, pelatih asal Belanda itu punya agenda lain, yakni menempatkan Blind sebagai bek tengah.

Sejauh ini di pramusim, Blind, yang berposisi asli sebagai bek kiri atau gelandang bertahan, selalu starter sebagai bek tengah. Pemain berumur 25 tahun itu belum sempurna mengeksekusi peran barunya. Ia beberapa kali kesulitan menghadapi bomber Barca, Luis Suarez.

Sebelumnya, ia hampir menyebabkan penalti setelah menjatuhkan pemain lawan dari belakang di kotak terlarang kala menghadapi Club America pada laga pramusim pertama klub di Tur AS.

Namun, kehadiran Morgan Schneiderlin dan Bastian Schweinsteiger yang meramaikan stok gelandang bertahan dan performa Luke Shaw sebagai bek kiri yang kian matang tampaknya akan memaksa Blind bermain di posisi bek tengah pada musim baru.