McLaren sepeninggal Fernando Alonso dipastikan tak akan sama. Bisa lebih baik, tapi dapat pula lebih buruk. Faktor Alonso jelas terlihat di sana sepanjang 2007.
Tahun 2006 McLaren bahkan tak pernah sekali pun memenangi GP. Namun, kemudian Alonso datang dan memberikan input untuk perbaikan. Hasilnya, mereka delapan kali menang dan jadi penantang utama juara dunia, baik pembalap maupun konstruktor sebelum hukuman mereka terima akibat kasus kepemilikan dokumen Ferrari.
Tanpa Alonso, Lewis Hamilton jelas bakal bekerja ekstra keras. Kapasitasnya sebagai team builder akan terlihat, karena jelas ia bakal jadi pembalap utama. Dia pembalap cepat, sudah terbukti. Tapi, bisakah dia memberi masukan kepada tim agar mobil tetap selalu cepat? Ini tantangannya.
Heikki Kovalainen, rekan setim Hamilton, juga cepat. Kalau kedua pembalap jebolan ajang GP2 ini bisa saling melengkapi, McLaren jelas akan tetap berbahaya. Bila tidak, menang GP pun akan sulit bagi Hamilton.
(Penulis: Arief Kurniawan)
Editor | : | Caesar Sardi |
Sumber | : | Jumat 4 Januari 2008, BOLA Edisi No. 1.789 |
Komentar