Turnamen Piala Indonesia Satu (PIS) 2015 yang diprakarsai Menpora melalui tim Transisinya diharapkan bisa menjadi ajang damai sekaligus mempersatukan pihak-pihak yang selama ini berseberangan dalam menyelesaikan permasalahan persepakbolaan Indonesia. Ini yang diharapkan penyerang sayap berbakat yang bergabung di Bali United Pusam (BUP), Bayu Gatra Sanggiawan.
Turnamen yang dijadwalkan 15 Agustus ini, bahkan dinilai Bayu Gatra sebagai sesuatu hal yang sangat arif bagi klub. Pemain asal Jember yang pernah menjadi kapten timnas U-23 ini mengaku bersemangat setelah mendengar kabar 11 klub ISL 2015 ambil bagian di dalamnya.
"Saya melihat keputusan para petinggi klub-klub ini cukup arif. Semoga niat yang baik ini bisa menjadi salah satu obat penawar untuk damai selanjutnya sepakbola nasional bisa kembali normal," ujar Bayu.
Melalui operator turnamen, Mahaka Sports and Entertainment, Bayu melihat turnamen ini seakan mengajak semua klub untuk berdamai dengan keadaan sepak bola yang selama ini karut-marut.
"Jika PIS ini memang benar-benar memiliki niat dan komitmen untuk kembali menormalkan sepakbola nasional, maka tidak ada salahnya juga semua klub diharapkan bergabung untuk menghibur seluruh semeton dan rakyat Indonesia khususnya yang mencintai sepakbola," harapnya.
"Pokoknya saya bersyukur karena masih ada klub yang peduli dengan pemainnya, dan memutuskan untuk ikut turnamen tersebut," tambah eks pemain Persisam Putra Samarinda ini.
Editor | : | Yan Daulaka |
Sumber | : | juara.net |
Komentar