Striker Luca Toni kini tengah berjuang untuk mempersembahkan gelar bagi dirinya dan juga Hellas Verona. Gelar tersebut adalah Capocannoniere atau pencetak gol terbanyak di Serie A petama yang datang dari tim Gialloblu.
Dua gol yang berhasil dicetak Toni di pakan ke-37 Serie A menghadapi Parma membuat dirinya menjadi yang tersebur di Serie A dengan lesatan 21 gol. Striker berusia 37 tahun itu berhasil mengungguli para legiun asing asal Argentina seperti Mauro Icardi, Carlos Tevez, dan Gonzalo Higuain.
"Saya sangat santai dan berharap bisa memanfaatkan kesempatan saya. Memenangkan gelar Capocannoniere akan sangat memuaskan, baik bagi saya maupun tim karena berkat mereka semua, saya bisa memiliki 21 gol," kata Toni dikutip dari Football Italia.
"Tidak ada pemain Gialloblu (Verona) sebelumnya yang pernah meraoh gelar Capocannoniere di Serie A, sehingga akan sangat baik bagi saya untuk menjadi yang pertama."
Selain tentang dua golnya yang menjadikan dirinya sebagai Capocannoniere, Toni juga mengaku terkejut dengan penampilan Parma. Verona sempat tertinggal dua gol tersebut dahulu sebelum akhirnya berhasil mencetak gol penyeimbang.
"Parma mulai pertandingan dengan kuat dan kami tidak memprediksi hal itu. Kami terlambat bangun, meski akhirnya dengan keberuntungan yang dimiliki, kami mampu kembali ke permainan dan bahkan bisa meraih kemenangan," lanjut mantan striker Bayern Muenchen itu.
Editor | : | Verdi Hendrawan |
Sumber | : | Football Italia |
Komentar