Setelah vakum selama satu tahun, Arema IPL tampaknya akan kembali hidup. Manajemen Arema IPL sudah mengajukan diri untuk berpartisipasi dalam Piala Kemerdekaan yang diselenggarakan tim transisi pada 1 Agustus.
Arema IPL yang dikomandoi Novi Zaenal (istri dari Lucky Zaenal pendiri Arema) itu sudah mengumumkan bahwa Abdurrahman Gurning akan menjadi pelatih kepala.
"Coach Gurning sudah bersedia. Sedangkan pemain 50 persen skuat lama (2013)," kata direktut operasional Arema IPL, Haris Fambudi.
Ketika dikonfirmasi, Gurning yang kini berada di Medan mengakui sudah berkomunikasi dengan manajemen Arema IPL. Dia berjanji segera ke Malang jika manajemen Singo Edan sudah siap. Terutama siap finansial.
"Tentu kami berharap manajemen siap juga finansial agar segera melakukan persiapan setelah lebaran," kata mantan pelatih PSPS Pekanbaru itu.
Saat ini, pelatih 57 tahun itu masih berada di Medan. Usai lebaran, dia berencana ke Malang atau kota tempat pemusatan latihan Arema IPL digelar.
"Latihan di mana kami masih belum tahu. Tetapi semua itu manajemen yang siapkan," imbuh dia.
Kabarnya, Arema IPL bakal melakukan persiapan di Bali, sama seperti saat persiapan musim 2013. Hal ini dilakukan agar konsentrasi pemain tak terganggu dengan masalah dualisme.
Jika tetap latihan di Malang, bisa jadi mereka mendapatkan teror dari Aremania yang mendukung Arema Cronus. Beberapa waktu lalu Aremania sempat marah dan mengggelar demo menolak Arema IPL di Malang.
Demo itu dilakukan sebagai buntut masalah dualisme kepemilikan PT Arema Indonesia. Akibat hal ini, BOPI dan Menpora sempat tidak memberikan rekomendasi kepada Arema Cronus untuk berkompetisi.
Editor | : | Iwan Setiawan |
Sumber | : | juara.net |
Komentar