Mantan pemain tim nasional Argentina, Pablo Aimar, memutuskan pensiun dari profesinya sebagai pesepak bola setelah gagal mendapatkan jaminan bermain di River Plate.
Pria berusia 35 tahun itu menjalani periode keduanya bersama River Plate pada Januari 2015. Selama di Los Millonarios, Aimar mengalami cedera sehingga hanya mampu mencatatkan dua penampilan sejauh ini.
Karena kondisi fisik yang tak ideal tersebut tersebut, pelatih River Plate, Marcelo Gallardo, mengatakan kepada Aimar bahwa mantan pemain Valencia dan Benfica itu tidak akan ikut serta untuk laga leg kedua semifinal Copa Libertadores melawan Guarani.
"Kemarin mereka mengatakan kepadaku bahwa aku tidak masuk daftar skuad Copa (Libertadores) dan aku pun mengerti," tulis Aimar pada sebuah surat untuk rekan setimnya.
"Aku tidak ingin mengambil tempat yang mungkin pantas untuk orang lain. Jadi aku memutuskan berhenti bermain secara profesional," lanjutnya.
Aimar mengawali karier sepak bolanya di River Plate pada 1997. Pada periode pertamanya di klub tersebut, Aimar sempat mencicipi sejumlah gelar, di antaranya Copa Libertadores (1996) dan Supercopa Sudamericana (1997).
Pada 2001, ia terbang ke Spanyol untuk bergabung dengan Valencia. Di sana, Aimar sempat meraih dua gelar La Liga, satu gelar Liga Europa, dan satu Piala Super Eropa.
Selepas dari Valencia, Aimar hijrah ke Real Zaragoza pada 2006. Aimar bermain di sana selama dua musim dan mencatatkan 57 laga dengan menorehkan lima gol. Pada 2008, Aimar menjajal pengalaman baru di Liga Portugal bersama Benfica. Selama membela panji As Aguias, Aimar bermain sebanyak 178 laga dengan mencetak 17 gol.
Di pengujung kariernya, ia sempat pula mencicipi atmosfer sepak bola Malaysia bersama Johor Darul Takzim, sebelum mengakhiri karier di klub pertamanya, River Plate.
Editor | : | Nugyasa Laksamana |
Sumber | : | soccerway |
Komentar