Bek anyar Internazionale Milan, Joao Miranda, mengakui bahwa pelatih Roberto Mancini adalah faktor kunci yeng mempengaruhi keputusannya untuk bergabung ke tim biru-hitam. Mantan penggawa Atletico Madrid itu meyakini bahwa prospek bekerja dengan Mancio terlalu bagus untuk ditolak.
"Selama negosiasi dengan Inter, saya bertanya tentang Mancini. Saya selalu mendapat tanggapan sangat baik, yang sangat penting dalam proses mencapai kesepakatan dengan Inter. Saya yakin Mancini akan membantu saya untuk berkembang, dan saya pikir ini akan menjadi awal dari hubungan yang indah," kata Miranda.
Apa yang dikatakan Miranda memang beralasan. Sosok Mancio, arsitek dengan kilauan prestasi, mampu menjadi daya tarik bagi para pesepak bola untuk mau menjadi anak asuhnya. Ketika menukangi La Beneamata di edisi pertama (2004-2008), eks allenatore Manchester City itu sukses merengkuh tujuh trofi.
Miranda juga mengungkapkan bahwa dia lebih dulu mencari tahu tentang kota Milan dari beberapa pemain tim nasional Brasil, sebelum memutuskan untuk berlabuh di Stadiun Giuseppe Meazza.
"Saya bertanya kepada Thiago Silva, Kaka, dan (Philippe) Coutinho. Mereka menjelaskan tentang kota ini. Tampaknya tidak jauh berbeda seperti Madrid dalam hal gaya hidup, dan itu hal lain yang mempengaruhi keputusan saya. Tidak ada keraguan tentang Milan," ujar deputi kapten Selecao itu seperti dikutip Football Italia.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Football Italia |
Komentar