Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Luiz Adriano ke Milan, antara Jaminan dan Kutukan

By Arief Kurniawan - Jumat, 3 Juli 2015 | 18:28 WIB
Luiz Adriano, pilih nomor sembilan pula di Milan.
Anadolu Agency/Getty Images
Luiz Adriano, pilih nomor sembilan pula di Milan.

Musim panas ini, Milan bergairah. Hal itu tercermin lewat gencarnya manuver mereka di bursa transfer.

I Rossoneri resmi mengikat Luiz Adriano dari klub Ukraina, Shakhtar Donetsk, dengan kontrak sampai Juni 2020. Transfer penyerang berusia 28 tahun itu menghabiskan biaya delapan juta euro atau setara 118 miliar rupiah. Buat seorang bomber tajam yang juga diminati sederet klub top, harga itu tergolong murah, tapi realistis. Sebab, kontrak Adriano di Shakhtar akan habis pada Desember.

Melihat rekam jejak di Shakhtar, Adriano bisa disebut jaminan lahirnya gol. Dalam dua musim terakhir, ia mencetak total 46 gol di berbagai ajang. Aksinya paling dikenang muncul ketika menjebol gawang BATE lima kali di fase grup Liga Champion 2014/15.

Di Milan, Luiz Adriano dilaporkan memilih nomor punggung sembilan. Media Italia pun mulai ramai menghubung-hubungkan proyeksi karier Adriano dengan angka keramat itu. Ya, sang bomber dihadapkan pada "kutukan" yang melanda si pemakai nomor 9 di skuat Milan.

Sejak Filippo Inzaghi pensiun pada Mei 2012, karier para pemilik nomor keramat itu kerap gagal memenuhi ekspektasi klub. Penerus pertama nomor 9 setelah Inzaghi ialah Alexandre Pato. Alih-alih meneruskan penampilan apik di musim-musim sebelumnya, striker berjulukan Si Bebek itu malah tenggelam tatkala berganti nomor kostum.

Pato mengalami cedera pada pekan-pekan awal 2012/13 dan dijual ke ke Corinthians pada Januari 2013 setelah cuma tampil empat kali di Serie A musim itu. Kegagalan bersinar secara konsisten juga dialami penerus selanjutnya, yakni Alessandro Matri, Fernando Torres, dan yang terakhir, Mattia Destro. Akankah kutukan itu berakhir di era Luiz Adriano?

Alexandre Pato, 4 partai/0 gol. (Claudio Villa/Getty Images)

Alessandro Matri, 15 partai/1 gol. (Marco Luzzani/Getty Images)


Editor : Beri Bagja
Sumber : Sportmediaset


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X