Sepekan terakhir, Atletico dikabarkan tengah berupaya mendatangkan Nicolas Gaitan dari Benfica. Konon, pihak manajemen klub telah mengajukan penawaran sebesar 30 juta euro (sekitar 443,4 miliar rupiah).
Belakangan, Atletico mundur secara perlahan setelah Presiden Benfica, Luis Filipe Vieira, mematok harga 45 juta euro (sekitar 661,4 miliar rupiah) kepada setiap klub yang menginginkan jasa Gaitan.
Lepas dari Gaitan, Atletico mengalihkan target ke gelandang Monaco, Yannick Ferreira Carrasco. Salah satu surat kabar Prancis, L’Equipe, melaporkan adanya pembicaraan serius antara kedua pihak yang berkepentingan.
Mengapa Ferreira Carrasco? Setidaknya terdapat dua alasan yang membuat Atletico tertarik memboyong pemain asal Belgia berdarah Portugal dan Spanyol itu ke Vicente Calderon.
Pertama, harga pasaran Ferreira Carrasco jauh lebih terjangkau dibandingkan Gaitan, yakni 10 juta euro (sekitar 146,9 miliar rupiah). Usianya pun masih 21 tahun sehingga memiliki banyak waktu untuk mengembangkan kemampuan.
Kedua, kehadiran Ferreira Carrasco tidak membuat Atletico pusing memikirkan kuota pemain ‘asing’ alias non-Uni Eropa. Regulasi UEFA memberikan batasan tiga pemain kepada setiap klub di Benua Biru.
Saat ini, Atletico sudah punya empat pemain non-Uni Eropa di dalam skuat, yakni Jose Gimenez (Uruguay), Jackson Martinez (Kolombia), Angel Correa (Argentina), dan Raul Jimenez (Meksiko). Nama yang disebut terakhir kemungkinan besar bakal hengkang.
Sewaktu memburu Gaitan, Atletico dihantui kekhawatiran menyalahi aturan UEFA. Pasalnya, gelandang berkebangsaan Argentina itu tercatat sebagai pemain asing akibat belum jua memperoleh paspor Uni-Eropa kendati sudah lima musim merumput di Portugal.
| Editor | : | Indra Citra Sena |
| Sumber | : | Harian BOLA (Indra Citra Sena) |
Komentar