Saat klub unggulan ramai-ramai mendatangkan pemain bintang LSI untuk bersaing di Liga Ramadan (LR) 2015, klub medioker, Bina Marga FC, justru mendatangkan pelatih Bali United Pusam, Indra Sjafri, sebagai penasehat teknik.
Rencananya, eks pelatih timnas U-19 ini datang ke Makassar, Kamis (02/07/2015) pagi. Sore harinya, Indra akan mendampingi Bina Marga menghadapi WPK FC yang memakai jasa pemain klub Liga Super Futsal, Pinky Boys.
"Coach Indra cuma sehari di Makassar. Saya sengaja mengundang beliau untuk memantau pemain muda di Makassar, khususnya pemain Bina Marga," ujar Mustari Sumulle, Ketua Umum Bina Marga kepada JUARA.net, Rabu (01/07/2015) sore.
Menurut Mustari, dengan materi pemain non bintang dengan usia rata-rata U-21, klubnya memilih realistis dalam menyikapi peluang timnya di babak 16 besar.
"Sulit buat kami meraih juara di LR. Karena itu, saya lebih berharap setelah (Indra) menyaksikan permainan kami, ada pemain Bina Marga yang bisa mendapat kesempatan ikut seleksi di BUP," jelas Mustari.
Mustari menambahkan, ada empat pemainnya yang bisa bersaing andai BUP melalukan perekrutan pemain. Mereka adalah M Arfah, Safran, Fakhri Muslim, dan Maksum Malawing. "Keempatnya adalah pemain binaan Bina Marga. Musim lalu mereka membela PSM U-21."
Di sisi lain, Ketua panpel LR 2015, Herman Rante, menyambut baik rencana kedatangan Indra ke Makassar. Herman sangat berterima kasih kepada Bina Marga.
"Karena tujuan LR selain silaturrahmi kami juga ingin ada pemain bintang yang lahir dari ajang ini," kata Herman, eks bek kiri PSM Makassar dan Persiba Balikpapan ini.
| Editor | : | Abdi Satria |
| Sumber | : | juara.net |
Komentar