Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

RETRO: Kaka Sihir Publik Jepang

By Caesar Sardi - Kamis, 25 Juni 2015 | 12:00 WIB
Publik Jepang tenggelam dalam pesona Kaka.
Toshifumi Kitamura/AFP
Publik Jepang tenggelam dalam pesona Kaka.

Seperti diduga, dari enam kontestan di luar wakil Jepang vs Tombolini yang tampil di FIFA Club World Cup 2007, wakil Eropa, AC Milan, paling memesona. Sejak tiba di Bandara Narita (6/12), awak I Rossoneri selalu disambut histeris ratusan wanita.

Semua tenggelam dan larut dalam pesona Kaka. Ketika sang Golden Boy menampakkan wajahnya, baik di bandara ketika tiba maupun di tempat latihan di Marinos Town, suasana riuh menyelubungi seluruh  tempat tersebut.

“Aku penggemar berat dia. Ganteng, hebat, dan alim. Hanya sekali seumur hidup bisa melihat wajahnya langsung, meskipun tak begitu dekat,” sebut seorang gadis pada sebuah saluran televisi yang membuat liputan kedatangan Milan.

Bukan hanya Kaka yang membuat para ABG Jepang histeris. Seperti dilansir dari situs acmilan.com, pada Sabtu setelah sesi latihan di Marinos Town, para fan berteriak: “Ambrosini! Ambrosini!” Mereka meminta tanda tangan.

Padahal, sosok yang diteriaki dan diburu itu bukan si gelandang Massimo Ambrosini. Pria muda berambut pirang dan mengenakan pakaian Rossoneri itu adalah Andrea Primitivi, staf pelatih kebugaran Il Diavolo!

Kaka tersanjung dengan sambutan luar biasa publik Jepang. “Penggemar Milan di sini luar biasa. Kami gembira dan aku pribadi merasa tersanjung. Mudah-mudahan penampilan kami nanti bisa membahagiakan mereka,” sebut Kaka.

Selain berlatih dan bertanding, agenda Milan selama berada di Yokohama adalah menikmati budaya setempat. Pada Sabtu malam lalu, beberapa pemain seperti Kaka, Paolo Maldini, Clarence Seedorf, dan Cafu pergi ke Yokohama Arena.

Maldini dkk. bersama belasan ribu penonton di ruang olahraga tertutup itu menikmati pertunjukan kick boxing dan seni bela diri lain dari Jepang.

(Penulis: Irwandi/Riemantono)


Editor : Caesar Sardi
Sumber : Selasa 11 Desember 2007, BOLA Edisi No. 1.782


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X