Menang Beruntun 11 Kali, Fever Lanjutkan Dominasi

Surabaya Fever melanjutkan dominasinya di IndiHome Women’s National Basketball Indonesia (WNBL) Indonesia musim 2014-2015. Tim polesan Wellyanto Pribadi itu sukses menambah winning streak menjadi 11 kali. Menyusul kemenangan atas Rajawali Bandung, 79-49, pada hari pertama Seri V Bandung, di C-Tra Arena, Kamis (26/3).

Fever yang belum terkalahkan sejak awal reguler season, kini mengoleksi 22 poin. Raisa Aribatul Hamidah dkk, kini juga semakin mantap menduduki puncak klasemen sementara. Pasalnya, dua tim yang berada dibawahnya yakni Tomang Sakti Mighty Bees Jakarta dan Sahabat Wisma Sehati Semarang terpaut cukup jauh dengan masing-masing mengumpulkan 17 poin.

Beberapa pemain Fever tampil cemerlang di laga ini. Diantaranya, Olivia Claudia Hadinata yang mengemas 14 poin ditambah 6 rebound, Stephanie Yolanda (14 poin), Annisa Widyarni (13 poin, 5 rebound).

Yunita Sugianto membuka pesta Fever lewat 3-point jump shot di awal kuarter pertama. Lalu, 2-point jump shot Raisa Aribatul Hamidah melengkapi keunggulaan Fever menjadi 5-0. Praktis di kuarter pertama, Fever mendominasi. Skor 19-10 tercipta bagi keunggulan Fever di kuarter ini.

Memasuki kuarter kedua, Rajawali semakin tertekan. Free throw Stephanie Yolanda membuat jarak poin melebar menjadi 20 poin (38-18). Saat kuarter kedua ditutup, keunggulan Fever tetap bertahan. Stephanie Yolanda tampil sebagai penyumbang poin terbanyak untuk Fever dengan 7 poin.

Kuarter ketiga sepenuhnya menjadi milik Fever. Sebanyak 19 poin ditambahkan Fever, dan dibalas 12 poin oleh Rajawali. Jarak poin juga semakin melebar menjadi 27 poin (57-30), setelah Annisa Widyarni mencetak 2-point jump shot. Saat buzzer berbunyi, Fever masih unggul.

Fever semakin di atas angin, saat pertandingan memasuki kuarter keempat. Keunggulan pun bisa mereka pertahankan. Shooting guard Rajawali Ribka Maulidya Hafsari, di sisa 27 detik mencetak 3-point jump shot. Namun, ini seakan tak berarti apapun karena saat buzzer berbunyi, Rajawali harus kembali menelan kekalahan dengan margin 30 poin (79-49).

“Game hari ini justru yang bagus malah pemain bench kita. Starter-nya tampil kurang bagus, karena mungkin terlalu meremehkan lawan,” ucap head-coach Surabaya Fever, Wellyanto Pribadi. “Pemain lapis kedua kita sudah cukup bagus, hanya kurang di deffense saja,” tambahnya.