Langkah tim Pelita Bandung Raya (PBR) dalam mempersiapkan diri ke kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2015 semakin runyam. Pasalnya, CEO PBR, Marco Gracia Paulo telah mengundurkan diri dari tim berjuluk The Boys Are Back tersebut.
Alasan mundurnya Marco dari PBR belum jelas. Namun, diduga krisis finansial yang terjadi selama ini di tubuh PBR menjadi sebab utama dirinya menanggalkan jabatan Direktur PT Kreasi Performa Pasundan (KPP) yang menaungi tim PBR.
Mundurnya Marco dari PBR dibenarkan oleh Sekretaris tim PBR, Dany Aulia saat dihubungi BOLANEWS, Jumat (20/3) malam.
"Ya, memang benar, tapi setahu saya bukan masalah keuangan yang selama ini terjadi di PBR, tapi mungkin ada alasan lain dan itu hanya pak Marco yang lebih tahu kenapa mundur," kata Dany.
Menurut Dany, selama ini Marco memang selalu memenuhi kebutuhan tim Laskar Pasundan. Bahkan, kata dia, keberangkatan PBR ke turnamen Bali Island Cup (BIC) 2015 lalu pun dananya dari kocek pribadi pria yang sudah dua tahun bersama PBR tersebut.
"Sudah hampir satu tahun ini, setahu saya memang pak Marco yang memenuhi sendiri (kebutuhan) keuangan, termasuk waktu PBR ikut turnamen di Bali beberapa waktu lalu," jelas Dany.
Namun, Dany tidak tahu pasti kapan persisnya Marco menyatakan mundur, tapi besar kemungkinannya Marco mundur setelah turnamen di Bali.
Hingga saat ini kondisi gonjang-ganjing soal keuangan PBR masih belum selesai. Sebelum berangkat ke Bali pun, skuat PBR belum menerima gaji selama dua bulan.
Editor | : | Erwin Snaz |
Sumber | : | Bolanews |
Komentar