Penyerang FC Porto, Jackson Martinez, dikabarkan telah memilih AC Milan sebagai pelabuhan berikutnya. Mari kita lihat karier sang pemain secara singkat.
Agen sang pemain, Pinto da Costa, mengatakan bahwa Jackson telah memilih Milan sebelum ia pergi berlibur walau kubu San Siro harus merogoh dompet untuk menebus harga pemain yang berada di angka 35 juta euro.
Jackson Arley Martinez Valencia lahir di Quibdo, Kolombia, pada 3 Oktober 1986. Ia memiliki postur 185 cm dan 75 kg serta telah membela timnas Kolombia di Copa America 2011 dan Piala Dunia 2014.
Catatannya bersama timnas Kolombia adalah 10 gol dari 36 laga.
Martinez hanya pernah membela dua klub sebelum pindah ke Eropa untuk bergabung bersama FC Porto tiga tahun lalu. Ia memperkuat tim di mana ia menimba ilmu sejak masih muda, Independiente Medellin, selama lima tahun sejak 2004.
Bersama Medellin ia mencetak 55 gol dalam 151 laga.
Pada 2009 hingga 2012, sang pemain merumput di Liga Meksiko bersama Chiapas sebelum bertualang ke Portugal.
Sang pemain langsung menghentak di Porto, Martinez telah mencatatkan 67 gol dalam tiga musim, menjadikannya top scorer Liga Portugal selama kurun waktu tersebut.
Pada musim pertamanya di Estadio do Dragao (2012/13), ia mencetak 26 gol, musim berikutnya 20, dan musim ini 21.
Arsene Wenger memujinya sebagai “pemain dengan kekuatan fisik top. Sangat efisien, ia adalah pemain yang dapat membuka ruang bagi dirinya sendiri di kotak penalti.”
Sementara, mantan pelatihnya, Santiago Escobar, memuji kerja keras sang striker, "pemain ini adalah striker klasik 'nomor 9', seorang predator dengan naluri kelas dunia."
Musim ini ia mencetak tujuh gol dari hanya delapan laga di Liga Champions bersama FC Porto, termasuk sepasang gol dari dua leg laga perempat final kontra Bayern Munchen.
Trivia:
Martinez mendapat julukan Cha Cha Cha saat ia memperkuat Independiente Medellin. Julukan ini ia dapat dari sang ayah karena menurutnya aksi Martinez di lapangan menyerupai gerakan-gerakan dansa khas Amerika Tengah (Kuba) tersebut.
“Ya, ia memberi saya julukan itu karena ia sendiri suka dansa cha cha cha. Saya tahu ayah saya sangat bangga ketika banyak orang memanggil saya dengan julukan itu,” tutur sang striker seperti dikutip So Foot.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : |
Komentar